SuaraJogja.id - Hari Raya Iduladha yang jatuh pada 20 Juli mendatang masih dalam suasana pandemi Covid-19. Pedagang hewan kurban pun merasakan dampak pandemi ini.
Seorang penjual kambing, Tri mengatakan, penjualan kambing pada Iduladha kali ini tidak jauh beda dibanding Iduladha tahun lalu. Sebelum ada pandemi, kambing yang terjual bisa mencapai 100 ekor.
"Sebelum ada pandemi bisa jual 100 ekor kambing, tapi sekarang hanya berani jual 40 ekor. Takut tidak ada yang beli," ujar Tri saat ditemui SuaraJogja.id, Minggu (11/7/2021).
Berkurangnya jumlah kambing yang dijual tentu berimbas terhadap keuntungan yang diperoleh. Ia mengaku hasil penjualan kambing turun drastis.
"Waktu belum ada pandemi bisa dapat uang sekitar Rp70-80 juta. Saat ini cuma separuhnya sekitar Rp40 juta," jelasnya.
Namun demikian, dia masih harus bersusah payah agar kambing-kambingnya laku terjual. Salah satu cara yang dilakukan yaitu menghubungi pelanggan-pelanggannya.
"Sudah menghubungi pelanggan yang biasa beli kambing di sini. Mungkin nanti akan ada yang datang beli," katanya.
Walau sudah menghubungi langganannya, jumlah kambing yang dibeli pun tidak seperti biasanya.
"Setelah saya telepon para pelanggan, ternyata ada yang bilang tidak bisa beli. Ada juga yang misal tahun kemarin beli dua ekor tapi saat ini cuma satu ekor saja," katanya.
Baca Juga: Cerita Pedagang Mainan Anak Meraup Cuan di Tengah PPKM Darurat
Untuk harga kambing, katanya, Tri mematok harga di angka Rp2 sampai Rp3,5 juta. Semakin besar ukuran kambingnya, semakin mahal harganya.
"Yang saya jual di sini ada wedhus gembel dan kambing," terangnya.
Diakuinya, kebijakan PPKM darurat sangat berpengaruh terhadap penjualan kambing. Terlebih, beberapa ruas jalan ditutup.
"Selama PPKM darurat ini kan jalanan ditutup sehingga jalanan sepi maka jarang ada orang lewat untuk beli hewan kurban," paparnya.
Sejauh ini, sudah ada tiga ekor kambing yang laku terjual. Menurutnya, dia akan berjualan sampai 20 Juli.
"Jualan sampai menjelang hari penyembelihan. Harapannya bisa laku semua kambingnya," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Cerita Pedagang Mainan Anak Meraup Cuan di Tengah PPKM Darurat
-
50 Link Twibbon Ucapan Idul Adha 2021, Lengkap dan Dijamin Bagus
-
Jabar Rilis Protokol Hewan Kurban, Warga Diminta Lihat Proses Penyembelihan secara Daring
-
Contoh Khutbah Sholat Ied Idul Adha 2021 Saat Masa Pandemi COVID-19
-
Pastikan Pasokan Listrik Industri Oksigen dan Kesehatan Aman, PLN Pontianak Lakukan Ini
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Anak Mantan Bupati Sleman Ikut Terseret Kasus Korupsi, Kejaksaan Buka Suara Soal Peran Raudi Akmal
-
Imbas Jembatan Kewek Ditutup, Polisi Siapkan Skema Dua Arah di Sekitar Gramedia-Bethesda
-
Lambat Tangani Korban, Muhammadiyah Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional Sumatera
-
Kasus Korupsi Hibah Pariwisata Sleman, Dakwaan JPU Dinilai Belum Singgung Peran Harda Kiswaya
-
Kocak! Study Tour ke Kantor Polisi, Murid TK Ini Malah Diajarin Bentrok