SuaraJogja.id - Beberapa waktu lalu sebuah video yang diunggah ulang oleh Ferdninand Hutahaean menjadi perhatian. Dalam video tersebut memperlihatkan sejumlah jemaah masjid yang menyebut bahwa Covid-19 hanya muncul di rumah sakit.
Dilihat dari video itu, tampak seorang pria perwakilan jemaah masjid tersebut meminta kepada umat Islam agar jangan pernah mau dilarang pemerintah untuk salat di masjid.
"Saya berharap kepada umat Islam semua jangan pernah mau anda semua dilarang untuk salat (di masjid), salat Jumat, salat Id," ujar perwakilan jemah masjid itu.
Ia pun meminta kepada umat Islam agar tak takut dengan kematian lantaran hal itu menurutnya sudah merupakan kepastian yang tidak dapar diundur ataupun dimajukan.
"Mengapa harus takut dengan kematian? Kematian itu tidak bisa diundur atau dimajukan, kematian itu adalah kepastian," tuturnya.
Selain itu, jemaah pria tersebut menekankan bahwa kematian akibat virus Corona hanya muncul di RS dan tidak pernah terjadi di masjid.
"Kematian itu bukan ada di Masjid. Corona hanya muncul dan ada di rumah sakit. Corona tidak ada di masjid, tidak pernah ada orang meninggal corona di masjid," tegasnya.
Selanjutnya, jemaah pria itu mengaku siap dipenjara lantaran pengakuannya soal kematian Corona hanya ada di RS tersebut. Ia pun juga siap dihukum akibat melanggar aturan PPKM yakni salat berjemaah di masjid.
"{Kalaupun saya salat (di masjid) harus dipenjara, saya yang jadi tumbalnya untuk dipenjara, karena saya melanggar PPKM. Saya tidak mau dilarang hanya karena aturan-aturan yang tidak jelas," ujarnya.
Baca Juga: Jemaah Masjid Sebut Corona Cuma Muncul di RS, Siap Dipenjara karena Langgar PPKM
Narasi dalam video yang menyebut Covid-19 hanya muncul di RS itu pun mendapat respon dari netizen. Netizen pun menyenggol aparat Kepolisian agar merespon kejadian tersebut.
"Pak polisi ada yang mau borong materai," cuit ana*****.
"Wah kalau Covid-19 takut masjid bagaimana kalau yang sakit di daerah bapak jangan ke rumah sakit tapi ke masjid-masjid...semoga cepat semuh," kata pria****
"mantan preman anak jalanan baru belajar agama, lagi senang-senangnya mereka beribadah tapi udah koar-koar jadi ketauan g*," kata Sub**
"Semoga ada yang mau anterin bapak ini ke penjara sesuai harapan beliau atau ke rumah sakit," tulis Lul****
Berita Terkait
-
Alhamdulillah, Kasus Sembuh Covid-19 Kota Bogor Capai 2.163 Pasien
-
Deddy Corbuzier Disebut Sulit Kena Covid-19, Komentar Reza Arap Bikin Riuh
-
Heboh Mie Ayamnya Bisa Memutus Covid-19, Pedagang Keliling Ini Langsung Digeruduk Netizen
-
Satgas Covid-19: Tingkat Kepatuhan Masyarakat Menggunakan Masker Masih Naik Turun
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Cinta Satu Malam Berbayar Mahal: Wanita Sleman Tertipu Pria Kenalan Facebook, Motor Jadi Taruhan
-
Kaget! Sri Sultan HB X Tiba-Tiba Nyanyi di Depan Paskibraka, Ini Alasannya...
-
Setelah Keluhan Bertahun-Tahun, Akhirnya Dishub Sleman Turun Tangan Atasi Truk Ugal-ugalan!
-
Dari Kaos Hilang Jadi Inovasi Digital, Kisah Pemuda Jogja Ciptakan Aplikasi Laundry Tanpa Ribet
-
Keracunan Makanan Siswa Sleman: Semua Pasien Pulang, Tapi Investigasi Terus Berlanjut!