SuaraJogja.id - Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Notowono yang mengelola Hutan Pinus Mangunan di Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul terdampak pandemi Covid-19. Terlebih adanya penerapan PPKM darurat dan PPKM level 4.
Ketua Koperasi Notowono, Purwo Harsono menyatakan, pandemi ini membuat pengurus Hutan Pinus sedikit demi sedikit berkurang. Awalnya total pengurus di Koperasi Notowono ada 700 orang.
"Tapi saat ini berkurang menjadi 400 anggota," kata Ipung sapaannya kepada SuaraJogja.id, Rabu (28/7/2021).
Ipung membeberkan faktor yang membuat 300 anggotanya keluar dari koperasi. Penyebabnya ialah menurunnya jumlah kunjungan wisatawan akibat pandemi Covid-19.
"Salah satunya ya karena menurunnya kunjungan wisatawan. Padahal sebelum pandemi paling tinggi itu kunjungannya bisa mencapai 2,8 juta pengunjung," terangnya.
Menurut dia, pada awal pandemi 2020 sangat terasa dampaknya di kawasan wisata Mangunan. Saat itu jumlah kunjungan wisatawan anjlok sampai 80 persen.
"Otomatis pendaptan yang kami terima sangat menurun drastis," keluhnya.
Selama pelaksanaan PPKM level 4, obyek wisata Mangunan tidak beroperasi. Sehingga tidak ada anggota pokdarwis yang bekerja.
"Kalau tidak ada PPKM biasanya sistem kerjanya pakai sif," kata dia.
Baca Juga: Bangun RS Tipe D untuk Tangani Covid-19, Bantul Siapkan Lahan Seluas 2.200 Meter
Untuk bertahan hidup, sejumlah pengurus ada yang alih pekerjaan menjadi petani, pedagang, hingga tukang batu.
"Kalau ada yang punya sawah ya bertani, ada yang jadi pedagang, ada juga yang jadi tukang. Itu semua dilakukan untuk bertahan hidup," tuturnya.
Ipung menambahkan, pelaku wisata yang belum divaksin diimbau untuk segera ikut vaksinasi. Dengan begitu, pandemi Covid-19 ini bisa teratasi.
"Banyak orang yang belum mau divaksin. Ketika mereka sudah sadar soal vaksin merupakan sebuah kebutuhan maka itulah solusi untuk mengatasi pandemi ini," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Rekor Dunia, Yogyakarta Ubah Budaya Lewat Aksi 10 Ribu Penabung Sampah
-
Wisata Premium di Kotabaru Dimulai! Pasar Raya Padmanaba Jadi Langkah Awal Kebangkitan Kawasan
-
Gunung Merapi Muntahkan Dua Kali Awan Panas dan Ratusan Lava Sepekan Terakhir
-
Geger SPBU Gito Gati Dicurigai Jual Pertamax Tercampur Solar, Pertamina Angkat Bicara
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman