SuaraJogja.id - Nasib nahas dialami dua orang pengendara motor di Kota Yogyakarta usai terlibat kecelakaan. AD (26) dan BWD (14) tewas seketika ketika hendak menyeberang di Jalan Gondosuli, Kemantren Umbulharjo, Kota Jogja.
Kasatlantas Polresta Yogyakarta, Kompol Chandra Lulus Widiantoro menerangkan bahwa peristiwa terjadi pada Senin (2/8/2021) pukul 21.15 wib. Motor bernopol AB 3420 JB yang dikemudikan Alwy ditabrak oleh motor berplat nomor AB 5722 DH yang dikendarai Bagas.
"Iya benar dua orang diketahui meninggal dalam insiden itu," ujar Chandra dihubungi wartawan, Selasa (3/8/2021).
Chandra mengatakan bahwa kejadian bermula ketika kendaraan yang dikemudikan AD melintas di Jalan Gondosuli pukul 21.00 wib. Bersama dengan temannya TJ (23), kedua pengendara berjalan dari arah selatan menuju utara.
Baca Juga: Satu Bulan PPKM Diterapkan, Pemkot Jogja Klaim Ada Penurunan Kasus Covid-19
"Kedua korban hendak menyeberang dan berbelok ke kanan Jalan Timoho II. Pada saat itu juga datang motor dari arah berlawanan," katanya.
Motor yang dikendarai B dari arah utara ke selatan melaju cukup kencang. Saat di TKP, motor Bagas tidak bisa dikendalikan dan menabrak AD dan TJ yang sedang berbelok.
"Jarak sudah dekat dan tidak bisa dihindari. Keempatnya terpental dan terjadi kecelakaan ini," ujarnya.
AD yang mengendarai motor mengalami luka serius di bagian dada. Tulang rahangnya patah, bibir sobek, cedera kepala berat.
Sementara B yang menabrak, mengalami luka di bagian bibir terdapat luka sobek, hidung keluar darah, telinga keluar darah, mata lebam, cedera kepala berat.
Baca Juga: Perjuangan Abdi Dalem Keraton Jogja, Hidupi Keluarga dengan Gaji Segini di Tengah Pandemi
"Dua pengemudi itu meninggal dunia dan dilarikan ke RSUP Dr Sardjito untuk penanganan lebih lanjut," ujar dia.
Sementara TJ serta teman B bernama FI (15) mengalami luka cukup parah dan masih menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito dan Bethesda.
"Dua orang selamat namun masih dalam keadaan tak sadarkan diri. Luka cukup parah namun masih dalam perawatan intensif," kata Chandra.
Terpisah, Kanit Laka Satlantas Polresta Jogja, Iptu Bagus menyatakan ada dugaan kelalaian kendaraan berplat nomor AB 3420 JB yang dikemudikan AD. Dia berbelok bukan di jalur utama.
"Dugaan sementara karena pengendara yang berbelok tidak mengutamakan pengguna jalur utama. Sebelum berbelok tepat di gang (Jalan Timoho II), dia sudah masuk ke jalan sebaliknya," terang Bagus.
Di sisi lain, penerangan yang minim menjadi salah satu faktor terjadinya insiden tersebut.
"Betul salah satunya penerang jalan, karena saat saya di TKP pun itu jalannya gelap," kata Bagus.
Berita Terkait
-
KJRI Kuching Pulangkan 2 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Serawak
-
Tragedi Slipi: Sopir Truk Maut Ngantuk Usai Tidur Hanya 1,5 Jam
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
-
Aturan Kendaraan Berat Masuk Wilayah Kota dan Jam Operasional
-
Bukan Rem Blong, Kecelakaan Truk Tabrak 8 Kendaraan Tewaskan 2 Orang di Slipi karena Sopir Ngantuk
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali