Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 03 Agustus 2021 | 12:35 WIB
Sejumlah petugas medis dan jajaran kepolisian mengevakuasi jenazah yang terlibat kecelakaan di Jalan Gondosuli, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Senin (2/8/2021). [Dok. IST Satlantas Polresta Yogyakarta]

SuaraJogja.id - Nasib nahas dialami dua orang pengendara motor di Kota Yogyakarta usai terlibat kecelakaan. AD (26) dan BWD (14) tewas seketika ketika hendak menyeberang di Jalan Gondosuli, Kemantren Umbulharjo, Kota Jogja.

Kasatlantas Polresta Yogyakarta, Kompol Chandra Lulus Widiantoro menerangkan bahwa peristiwa terjadi pada Senin (2/8/2021) pukul 21.15 wib. Motor bernopol AB 3420 JB yang dikemudikan Alwy ditabrak oleh motor berplat nomor AB 5722 DH yang dikendarai Bagas.

"Iya benar dua orang diketahui meninggal dalam insiden itu," ujar Chandra dihubungi wartawan, Selasa (3/8/2021).

Chandra mengatakan bahwa kejadian bermula ketika kendaraan yang dikemudikan AD melintas di Jalan Gondosuli pukul 21.00 wib. Bersama dengan temannya TJ (23), kedua pengendara berjalan dari arah selatan menuju utara.

Baca Juga: Satu Bulan PPKM Diterapkan, Pemkot Jogja Klaim Ada Penurunan Kasus Covid-19

"Kedua korban hendak menyeberang dan berbelok ke kanan Jalan Timoho II. Pada saat itu juga datang motor dari arah berlawanan," katanya.

Motor yang dikendarai B dari arah utara ke selatan melaju cukup kencang. Saat di TKP, motor Bagas tidak bisa dikendalikan dan menabrak AD dan TJ yang sedang berbelok.

"Jarak sudah dekat dan tidak bisa dihindari. Keempatnya terpental dan terjadi kecelakaan ini," ujarnya.

AD yang mengendarai motor mengalami luka serius di bagian dada. Tulang rahangnya patah, bibir sobek, cedera kepala berat.

Sementara B yang menabrak, mengalami luka di bagian bibir terdapat luka sobek, hidung keluar darah, telinga keluar darah, mata lebam, cedera kepala berat.

Baca Juga: Perjuangan Abdi Dalem Keraton Jogja, Hidupi Keluarga dengan Gaji Segini di Tengah Pandemi

"Dua pengemudi itu meninggal dunia dan dilarikan ke RSUP Dr Sardjito untuk penanganan lebih lanjut," ujar dia.

Load More