SuaraJogja.id - Setelah tiba ke tanah air sepekan lalu usai berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, para kontingen Indonesia Jumat (13/8/2021) diterima Presiden Jokowi di Istana Bogor. Dalam unggahan terbaru di Instagramnya, Presiden Jokowi pamer sebuah sepatu baru pemberian peraih medali emas dari cabang bulutangkis, Greysia Polii.
Dikutip dari akun Instagram Presiden Jokowi, hari ini baru saja menerima para kontingen Indonesia yang baru saja berlaga di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Dalam kesempatan tersebut, presiden memberikan apresiasi sekaligus menyerahkan bonus baik bagi para atlet yang telah meraih medali maupun yang sudah berpartisipasi di gelaran empat tahun sekali tersebut.
Saat menjamu para atlet, Presiden Jokowi menyempatkan membeli sepasang sepatu produk lokal produksi usaha dari Greysia Polii.
Jokowi menyebut sepatu dengan merek Fine Counsel tersebut merupakan buatan Malang yang keseluruhannya dibuat oleh orang Indonesia dengan kulaitas dunia.
Baca Juga: Atlet Sulsel Rahmat Erwin Abdullah Dapat Rp 1,5 Miliar dari Jokowi
"Saya baru saja membeli sepatu baru. Jenisnya sneaker kesukaan saya. Mereknya FIne Counsel. Dan yang istimewa sepatu ini buatan dalam negeri yang pemilik usahanya anda kenal semua, Greysia Polii. Ya, peraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 ini diam-diam rupanya telah menyiapkan rencana masa depannya setelah nanti tidak lagi mengayun raket. Ia sudah punya usaha sepatu dan pakaian yang produksinya di Malang," jelasnya.
"Pagi tadi Greysia datang ke Istana bersama kontingen Indonesia yang baru pulang dari Jepang menerima bonus seraya menawarkan sepatu produksinya ini. Sepasang sneakers dari kulit yang katanya dikerjakan oleh tangan-tangan terampil orang-orang Indonesia sendiri, tapi berkualitas dunia. Kebetulan juga sudah saatnya saya menambah sepatu sneakers," tambahnya.
Unggahan terkini Jokowi itu pun langsung diserbu komentar netizen. Tak kurang dari 6000 netizen memberikan komentarnya. Tak sedikit yang menyebut bahwa Greysia beruntung lantaran produknya langsung dipromosikan oleh seorang presiden.
"diendorse influencer X diendorse presiden V mantap pak," tulis muh****
"Diendorse presiden ga tuh," kata rhnm****
Baca Juga: Didampingi Menpora, Presiden Jokowi Berikan Bonus kepada Atlet Peraih Medali di Olimpiade
"marketingnya hebat diendorse langsung presiden," kata hen*****
"Diendorse presiden, kereeeen," tulis spes****
"endorse lewat selebgram X endorse lewat Presiden V," tulis putr******
Berita Terkait
-
Presiden Prabowo Telah Tandatangan Kepres, Rabu 27 November Resmi Ditetapkan Hari Libur Nasional
-
Berapa Tarif Endorse Fadil Jaidi? Enteng Traktir Tiket VIP buat Bocil Tetangga sampai Habis Rp11 Juta
-
Bukan Mantan Presiden, Faisal Assegaf Sebut Peran Jokowi Saat Ini Adalah Makelar Pilkada
-
Rencanakan Kudeta Luiz Inacio Lula da Silva, Mantan Presiden Brasil Ditetapkan Jadi Tersangka
-
Bisa Tampung 2.500 Jemaah, Melongok Megahnya Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025