SuaraJogja.id - Ketua Cyber Indonesia Habib Husin Alwi Shihab berang menanggapi pernyataan pengacara Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, soal ceramah Ustaz Yahya Waloni.
Belakangan Ustaz Yahya Waloni memang menjadi sorotan setelah ditangkap polisi atas kasus penghinaan agama dalam ceramahnya.
Komentar pro dan kontra pun memberondong berita penangkapan Ustaz Yahya Waloni. Salah satunya Aziz Yanuar. Ia menyesalkan Yahya Waloni ditangkap.
Aziz mengatakan, polisi sebaiknya tak melakukan penangkapan tersebut. Sebab, Yahya Waloni hanya menyampaikan kalimat hinaan di hadapan jamaahnya sendiri, dan merupakan bagian dari ceramah agama, maka itu menurutnya sah-sah saja Waloni menyampaikan ceramah tersebut.
Baca Juga: Sempat Dilarikan ke RS, Begini Kondisi Ustaz Yahya Waloni Sekarang
“Ya, kami sangat menyesalkan ya. Kami duga itu ditujukan untuk umat Islam, bagian dari ceramah agama,” kata Aziz.
Kemudian, Aziz Yanuar juga mengaku khawatir, seandainya pernyataan seperti yang disampaikan Ustaz Yahya Waloni dianggap menista agama, maka akan banyak hal yang berkaitan dengan agama lain di dalam Al-Qur'an dan hadis yang juga bisa dipermasalahkan.
“Banyak cerita tentang umat lain Yahudi, Nasrani, dan orang-orang kafir. Itu dipermasalahkan juga nantinya,” kata dia.
Mendengar pernyataan Aziz Yanuar itu, Husin Shihab mengatakan, Aziz Yanuar sama saja membenarkan ceramah Yahya Waloni.
Husin Shihab juga menyatakan, bukan tanpa alasan Yahya Waloni ditangkap polisi.
Baca Juga: Siapa Yahya Waloni? Profil Penceramah Kontroversial yang Menistakan Agama
Jika Yahya Waloni selama ini benar, kata Husin Shihab, maka ia tidak akan diciduk oleh pihak berwenang.
Di akhir cuitannya, Husin Shihab pun dengan tegas mengatakan bahwa logika Aziz Yanuar miring dan bisa menyesatkan orang lain.
“Pengacara HRS ini sama aja membenarkan ceramahnya YW. Klu YW bener gak bakal ditangkap. Logika miring begini yg bikin orang lain sesat,” cuit Habib Husin Shihab di Twitter, dikutip Hops.ID, Sabtu 28 Agustus 2021.
Ustaz Yahya Waloni ditangkap tim dari Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri di kediamannya yang berlokasi di Cibubur, Jawa Barat, Kamis (26/8/2021) sore.
Ia dijerat pasal yang sama dengan pelaku penghinaan agama lainnya, yakni Muhammad Kece. Dia dihadapkan pada Pasal 28 ayat 2 Juncto Pasal 45A ayat 2 Undang-undang No. 19 Tahun 2016 tentang ITE dan atau pasal 156a KUHP tentang penodaan agama.
Kekinian, Yahya Waloni telah ditetapkan berstatus tersangka.
Berita Terkait
-
Ada yang Hilang dari Pakta Integritas Ijtima Ulama Anies-Muhaimin, Poin Ini ke Mana?
-
Aziz Yanuar Pengacara Rizieq Shihab Gabung Timnas Anies - Cak Imin, Apa Tugasnya?
-
FPI Minta Pemerintah RI Kirim Pasukan Ke Gaza: Sekalian Ajak Negara Yang Masih 'Waras'
-
Pengacara: Rizieq Shihab Akan Jemput Munarman Bebas Dari Penjara
-
Eks Jubir FPI Munarman Bebas Dari Penjara Salemba Besok!
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif