SuaraJogja.id - Belum lama ini beredar sebuah video mengenai pengendara sepeda yang sedang mengayuh di jalanan komplek perumahan Nogotirto, Sleman. Pengunggah video yakni Budhi Hermanto menuliskan sungkan untuk menyalip sosok pengendara sepeda tersebut yang belakangan diketahui merupakan sosok Buya Syafii Maarif.
Lewat akun Twitternya Budhi Hermanto mengunggah video mengenai sosok Buya Syafii Maarif yang mengayuh sepeda memakai topi merah. Sosoknya yang sederhana nyaris tak dikenali sebagai salah satu ulama besar yang bahkan dijuluki sebagai bapak bangsa dari Muhammadiyah.
Budhi Hermanto yang kala itu menaiki mobil di belakangnya mengaku sungkan untuk menyalip sang ulama.
"Saya gak berani menyalip pengendara sepeda bertopi merah ini, ketemu di kompleks perumahan nogotirto, semoga beliau selalu diberi kesehatan, berkah," tulisnya.
Unggahan Budhi Hermanto itupun menarik perhatian banyak netizen. Tak sedikit yang memuji sikap sederhana Buya Syafii Maarif.
Potret sederhana Buya Syafii Maarif nyatanya bukan kali ini saja mengundang perhatian. Sebelumnya sejumlah potret pendiri Maarif Institute yang tampil tanpa kemewahan juga sempat jadi perbincangan.
Memakai celana yang ditambal
Dalam unggahan akun Twitter MuhammadiyinGl, tampak Buya Syafii Maarif tampil jauh dari kemewahan. Ia terpotret tengah beribadah mengenakan celana yang ditambal.
Menyapu halaman
Baca Juga: 115 Dokter Gugur Karena Corona, Ini Suara Hati Buya Syafii Maarif ke Jokowi
Masih dari akun yang sama, tampak pula potret Buya Syafii Maarif yang hanya mengenakan kaus oblong dan celana panjang tengah menyapu halaman di depan rumahnya.
"Tokoh Muhammadiyah dambaan warga NU karena sudah Syafi'i sejak lahir," tulis akun tersebut.
Makan bareng jamaah
Pada potret selanjutnya, tampak pula sosok Buya Syafii Maarif tampak beramah tamah dengan para jamaah masjid di dekat kompleks perumahannya. Bahkan ia tampak santai makan bareng bersama jamaah.
Naik KRL berdesakan
Potret sederhana Buya Syafii Maarif lainnya juga sempat viral beberapa waktu lalu.
Dalam foto yang diunggah akun Facebook Anita Yossihara itu, tampak Buya Syafii Maarif tengah duduk di kursi KRL Jakarta-Bogor. Ia terlihat santai duduk berdempetan dengan para penumpang lainnya.
"Pagi-pagi buta, Buya Syafii Maarif ke Bogor menaiki KRP. Buya harus menempuh perjalanan paling cepat 1,5 jam berkereta dari Jakarta ke stasiun Bogor dilanjut ke Istana Bogor jalan kaki untuk menghadiri Program Penguatan Pendidikan Pancasila jam 08.00 kami saja yang muda masih ngos-ngosan kalau jalan kaki dari Stasiun Bogor ke Istana Kepresidenan Bogor..Sehat terus ya Buya," tulisnya.
Naik pesawat ekonomi
Kesaksian mengenai sikap sederhana Buya Syafii Maarif juga sempat diungkap oleh dosen UIN Sunan Kalijaga Dr Arif Maftuhin.
Pria yang kebetulan satu pesawat dengan Buya Syafii Maarif dalam perjalanan Jakarta-Yogyakarta itu kemudian menuliskan pengalamannya itu yang kemudian beredar di media sosial.
Dalam unggahan di akun Facebooknya, Arif Miftahin juga sempat mendokumentasikan saat Buya Syafii Maarif tengah melaksanakan salat di dalam pesawat kelas ekonomi tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Cuma 3 Jam 35 Menit dari Jakarta, Thom Haye Mungkin Gabung ke Klub Ini, Bukan Persib Bandung
- 35 Kode Redeem FF MAX Hari Ini 23 Agustus: Klaim Bundle Itachi, Emote Susanoo & Senjata Akatsuki
Pilihan
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
-
Terbongkar! Anggota DPR Pajaknya Dibayarin Negara, Netizen: Terus Gaji Gede Buat Apa?
-
Kapan Pemain Timnas Indonesia Berkumpul Hadapi FIFA Matchday? Ini Jadwalnya
-
Drama Korupsi Haji: Kronologi Gus Yaqut dari Diperiksa KPK Sampai Muncul HP Misterius
Terkini
-
Berbagai Keunggulan Jika Anda Gabung Promo Novablast 5
-
Bantah Adanya Korban Meninggal, Polisi Ungkap Kronologi Kericuhan Suporter PSIM vs Persib di Jogja
-
Lubang Menganga di Sleman, Karst Gunungkidul Terancam: Yogyakarta Kalah Lawan Tambang Ilegal?
-
Ricuh di Jogja, Polisi Pastikan Ratusan Suporter Asal Bandung sudah Dipulangkan
-
Ricuh Suporter PSIM dan Persib di Jogja, Polisi Sebut Timbulkan Beberapa Korban Luka