Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Sabtu, 18 September 2021 | 09:47 WIB
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja menyaksikan calon pengunjung Candi Prambanan melakukan scan barcode aplikasi PeduliLindungi, Sabtu (18/9/2021). [Kontributor / Julianto]

"Jadi kami sebar QR code cukup banyak. Sehingga tidak terjadi penumpukan,"tandasnya.

Dalam uji coba penerapan PeduliLindungi tersebut beberapa calon pengunjung tidak diperkenkan masuk. Aplikasi PeduliLindungi yang mereka miliki tak bisa digunakan. Ketika mencoba untuk scan barcode ternyata langsung kembali ke menu awal kembali.

"Sudah beberapa kali saya begitu, tidak hanya di tempat ini, tapi lain tempat juga gitu. Ya sudah saya ndak jadi masuk,"ujar Ipung warga Purwomartani Sleman.

Kontributor : Julianto

Baca Juga: Dukung Syarat Kartu Vaksin ke Tempat Wisata, Ini yang akan Disiapkan Dinas Pariwisata DIY

Load More