ilustrasi ruang isolasi
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan mengatakan, sedikitnya ada tiga isoter yang sedianya ditutup pada akhir September.
Isoter yang akan ditutup yaitu rusunawa UNY di Wedomartani, PIAT UGM, selter ASN PUPR (BBWSSO) Maguwoharjo.
Isoter-isoter tersebut selama ini dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
"Terhitung Senin (27/9/2021) isoter bersangkutan sudah tidak lagi menerima pasien baru, tinggal menyelesaikan masa isolasi pasien yang masih ada," kata dia.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Kasus Covid-19 Anak di Jateng Tinggi, Ganjar: Surveilans Gak Boleh Berhenti
-
Terus Bertambah, Kasus Covid-19 di Kabupaten Bintan Mencapai 5.563 orang
-
Belajar dari Singapura, Indonesia Wajib Perketat Perbatasan dan Pintu Masuk Internasional
-
Update COVID-19 Jakarta 28 September: Positif 104, Sembuh 161, Meninggal 5
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Buntut Keracunan Siswa, Pemkab Bantul Panggil Seluruh SPPG Cegah Insiden Serupa
-
Cuaca Ekstrem Ancam DIY: Dua Kabupaten Tetapkan Status Siaga
-
Di Samping Sang Ayah: Posisi Makam Raja PB XIII Terungkap, Simbol Keabadian Dinasti Mataram?
-
Jalur yang Dilewati Iring-iringan Jenazah PB XIII di Yogyakarta, Polda DIY Siapkan Pengamanan Ekstra
-
Tragedi Prambanan: Kereta Bangunkarta Tabrak Kendaraan, Palang Pintu Tak Berfungsi?