SuaraJogja.id - Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazaruddin buka suara terkait sudah adanya dua elite Partai Ummat yang memutuskan untuk mengundurkan diri. Ia menyebut bahwa mundurnya dua sosok dari partai bentukan Amien Rais ini adalah hal yang normal saja.
"Ya jadi begini kalau ada orang mundur itukan pilihan. Pilihan itu kan hak. Ya normal-normal sajalah," kata Nazaruddin saat dihubungi awak media, Rabu (6/10/2021).
Diakui Nazaruddin bahwa memang ada sejumlah hal yang melatarbelakangi mundurnya tokoh-tokoh di Partai Ummat tersebut. Pertama terkait dengan ekpektasi dari setiap masing-masing individu itu sendiri.
"Nah yang saya maksud ekspektasi ini bukan sesuatu yang sifat idealisme atau ideologis tapi adalah dirinya begitu," ucapnya.
Baca Juga: Partai Ummat Nilai Wacana Presiden 3 Periode dan PPHN Lewat Amandemen Tidak Relevan
Sebab kedua, lanjut Nazaruddin dimungkinkan juga mengenai kondisi dualisme kepengurusan yang terjadi di sejumlah daerah. Ia menilai kemunduran itu sebagai upaya penyelesaian dari dualisme kepengurusan tersebut.
"Di beberapa daerah itu memang terjadi dualisme kepengurusan. Kemudian kalau ada mundur, geser dan sebagainya itu bagian dari upaya penyelesaian dualisme-dualisme itu," terangnya.
Lalu ketiga yakni merupakan penyebab alami. Dalam artian, Nazaruddin menjelaskan mundurnya seseorang itu bisa disebabkan merasa tidak mempunyai waktu lagi untuk bisa aktif di dalam partai
"Sebab yang alami maksudnya mungkin yang bersangkutan tidak bisa lagi aktif. Kemudian merasa tidak punya waktu mungkin karena kemarin itu yang bersangkutan ditunjuk untuk menjadi ini-ini itukan dalam rangka membantu Partai Ummat untuk persyaratan. Nah itukan kemudian sebagian ada yang mengundurkan diri dan sebagian ada yang digantikan oleh yang lain," paparnya.
Diketahui sejauh ini sudah ada dua sosok elite Partai Ummat yang memutuskan untuk mundur, yaitu Agung Mozin dan Neno Warisman.
Baca Juga: Diduga Sindir Santri Lagi, Diaz Hendropriyono Disentil Politisi Partai Ummat
Diketahui sebelumnya Neno Warisman telah mengundurkan diri dari Partai Ummat sejak beberapa waktu lalu. Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat itu mundur lantaran ingin fokus mengurus anaknya yang berada di Turki.
Berita Terkait
-
Langgar Aturan, Direksi Honda Resign dan Relakan Gaji Rp 6,2 Miliar
-
Cek Fakta: Patrick Kluivert Mengundurkan Diri dari Timnas Indonesia
-
Trudeau Menangis di Pidato Terakhir: Siapakah Penggantinya dan Bagaimana Nasib Kanada di Bawah Ambisi Trump?
-
Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi Mengundurkan Diri
-
Menag Ungkap Alasan 1 Ramadan Indonesia Lebih Dulu dari Singapura dan Brunei
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan