SuaraJogja.id - Revitalisasi Benteng Wetan Keraton Yogyakarta sudah dimulai dengan pemberian tali asih kepada puluhan warga di Jalan Kenekan, Kalurahan Panembahan, Kemantren Kraton, Kota Jogja. Sebanyak 39 bidang rumah di lokasi itu harus segera pindah awal Desember 2021.
Meski baru warga di Jalan Kenekan yang tergusur, di sisi utara lokasi itu terdapat puluhan bangunan usaha milik warga lain. Berada di Jalan Ibu Ruswo, Kalurahan Prawirodirjan, Kemantren Gondomanan, pemilik bangunan masih menunggu kejelasan Pemda DIY jika mereka ikut terdampak pembangunan Benteng Wetan Keraton.
Seorang anak pemilik usaha seragam sekolah dan pramuka, Rifka Amalia (26) mengaku sudah mendengar jika pembangunan Benteng Wetan akan berlanjut hingga ke barat sampai ke Plengkung Wijilan. Namun perangkat wilayah atau Pemda DIY belum melakukan sosialisasi kepada warga di Jalan Ibu Ruswo itu.
"Dulu hanya pemberitahuan saja kalau benteng akan dibangun sampai Plengkung Wijilan. Tapi kenyataannya baru rumah warga di Jalan Kenekan saya yang diminta pindah, kalau kami malah belum," terang Rifka ditemui Suarajogja.id di tempat usahanya, Kamis (14/10/2021).
Rifka menjelaskan bahwa usaha keluarga yang dirintis sejak 30 tahun silam ini menggunakan tanah hak milik. Sehingga butuh waktu jika memang pemerintah akan menggusur tempat usahanya.
"Kalau tempat kami ini kan hak milik ya. Memang hanya digunakan untuk toko saja. Tapi beberapa pengusaha juga menjadikan tempat tinggal atau rumah toko. Kebanyakan di sepanjang jalan ini hak milik (status tanahnya)," ungkap dia.
Pihaknya belum begitu memikirkan lokasi baru yang akan digunakan jika memang revitalisasi Benteng Wetan berdampak ke tempatnya. Namun jika harus tergusur, pemerintah harus membeli dengan harga yang wajar.
"Sebenarnya berat ya jika harus pindah, karena penghidupan kami dengan berjualan di sini. Tapi ketika terpaksa dibeli (oleh Pemda) ya harus dapat ganti untung," katanya.
Terpisah, pemilik usaha mainan anak, Candra Darmawan (43) mengaku pemerintah harus memberikan ganti rugi yang layak jika memang menggusur bangunan miliknya.
Baca Juga: Tangis AKP Janpiter Pecah Saat Tinggalkan Polsek Percut Sei Tuan, Pesan Terakhirnya...
"Kalau untuk pembangunan dan penataan Keraton ya kami dukung. Saya dengan Sri Sultan HB X sendiko dawuh. Tapi jika tergusur ya gantinya harus layak," ungkap dia.
Bukan tanpa alasan Darmawan mengharapkan hal tersebut. Pasalnya warga asli Jogja ini juga memiliki bangunan di Jalan Kenekan yang digunakan sebagai tempat penyimpanan barang jualannya.
"Kemarin ada tim appraisal yang menghitung bangunan saya di Jalan Kenekan. Tapi dari jumlahnya hanya dinilai Rp184 juta. Padahal dengan luas bangunan yang sama tapi sudah pernah dibongkar dan dibayar Pemda DIY, harganya lebih tinggi," kata dia.
Selain itu kata Darmawan, sejumlah warga lain juga mendapat nilai tali asih yang dinilai kecil.
"Ada yang dapat Rp50-60 juta itu yang sisi selatan Benteng (Jalan Mangunnegaran Wetan). Ya memang ada yang sampai ratusan juta tapi tidak lebih dari Rp200 juta," kata dia.
Sebelumnya, sejumlah warga di Jalan Kenekan diminta segera angkat kaki di awal Desember 2021 dari tempat tinggalnya. Bangunan yang berdiri di atas tanah Magersari itu nantinya akan dibangun untuk revitalisasi Benteng Wetan hingga ke Plengkung Wijilan.
Berita Terkait
-
Tangis AKP Janpiter Pecah Saat Tinggalkan Polsek Percut Sei Tuan, Pesan Terakhirnya...
-
3 Kapolsek Percut Sei Tuan Dicopot, Terbaru Pedagang Wanita Dianiaya Jadi Tersangka
-
Pedagang Seblak Cerita Dapat Pembeli Nyeleneh, Cara Pesannya Bikin Ngakak
-
Revitalisasi Benteng Wetan Keraton, Warga Jalan Kenekan Juga Harus Angkat Kaki Desember
-
Kapolsek Percut Sei Tuan Juga Dicopot, Buntut Pedagang Wanita Dianaya Jadi Tersangka
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
-
BEI Beri Peringatan Kepada 167 Emiten, Imbas Lambatnya Lapor Keuangan
Terkini
-
Cinta Satu Malam Berbayar Mahal: Wanita Sleman Tertipu Pria Kenalan Facebook, Motor Jadi Taruhan
-
Kaget! Sri Sultan HB X Tiba-Tiba Nyanyi di Depan Paskibraka, Ini Alasannya...
-
Setelah Keluhan Bertahun-Tahun, Akhirnya Dishub Sleman Turun Tangan Atasi Truk Ugal-ugalan!
-
Dari Kaos Hilang Jadi Inovasi Digital, Kisah Pemuda Jogja Ciptakan Aplikasi Laundry Tanpa Ribet
-
Keracunan Makanan Siswa Sleman: Semua Pasien Pulang, Tapi Investigasi Terus Berlanjut!