Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 18 Oktober 2021 | 07:45 WIB
Lambang Pancasila (Indonesia.go.id)

SuaraJogja.id - Dimensi Pancasila sebagai ideologi terbuka dan nilai dasar Pancasila sebagai ideologi terbuka. Pancasila merupakan pilar ideologis Negara Indonesia.

Dalam penerapannya, Pancasila menganut ideologi terbuka. Adapun ideologi terbuka merupakan ideologi yang bisa mengikuti atau dapat menyesuaikan perkembangan zaman. Salah satu karakteristik ideologi terbuka adalah hanya berisi pandangan dasar.

Sementara itu, pengembangannya disesuaikan dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat. Nah, biasanya ideologi terbuka hanya bisa digunakan pada sistem Negara yang demokratis, seperti di Indonesia.

3 Cara Rayakan Hari Kebangkitan Pancasila ala Milenial dan Generasi Z (Dok. Likee)

Lalu, apa sebenarnya arti pancasila sebagai ideologi terbuka? Berikut Suara.com rangkum ulasan tentang Pancasila sebagai Ideologi Terbuka, mulai dari arti, dimensi, dan nilai-nilainya.

Baca Juga: Memanfaatkan Musik untuk Menyebarkan Nilai-Nilai Pancasila ke Generasi Milenial

Arti Pancasila sebagai Ideologi Terbuka

Pancasila sebagai ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam penerapannya menganut ideologi terbuka. Sebagai ideologi terbuka, Pancasila memiliki sifat dinamis yang mencerminkan keterbukaan pemikiran sehingga mampu menerima segala iklim perubahan yang terjadi.

Namun, dalam mencerminkan keterbukaan ini, Pancasila tidak perlu mengubah nilai-nilai dasarnya untuk mengikuti perkembangan zaman tersebut.

Petugas membersihkan area Tugu Pahlawan Revolusi di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Selasa (28/9/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

Dimensi Pancasila sebagai Ideologi Terbuka

Pancasila sebagai ideologi terbuka memiliki tiga dimensi penting, yaitu:

Baca Juga: Info Vaksin Surabaya Hari Ini 16 Oktober 2021, Ada Vaksinasi Massal di Gelora Pancasila

  1. Dimensi realitas: Pada dimensi realitas, Ideologi mampu untuk menyesuaikan nilai-nilai hidup dan berkembang dalam masyarakat.
  2. Dimensi Idealisme: Pancasila yang memiliki dimensi idealisme merupakan ideologi yang mampu memberikan harapan dan cita-cita masyarakat tentang masa depan yang lebih baik.
  3. Dimensi Pendukung atau Pengembangan: Pancasila sebagai ideologi terbuka dapat mempengaruhi dan menyesuaikan dengan perkembangan masyarakat.

Nilai-nilai Pancasila sebagai Ideologi Terbuka

Pancasila sebagai ideologi terbuka harus mencakup beberapa nilai seperti nilai dasar, nilai instrumental, serta nilai praktis.

  1. Nilai Dasar: Nilai dasar merupakan sebuah nilai yang mendasar, tetap, dan tidak berubah yang terkandung dalam isi kelima sila dari Pancasila.
  2. Nilai Instrumen: Nilai instrumen merupakan nilai dasar yang dijelaskan lebih luas dalam UUD 1945 dan aturan perundangan lainnya. Hal tersebut bertujuan agar masyarakat lebih memahami serta mengetahui maksud dan tujuan dari nilai dasar.
  3. Nilai Praktis: Nilai praktis merupakan nilai-nilai yang dilaksanakan di kehidupan sehari-hari, baik dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Adapun contoh nilai praktis yang dimaksud adalah menghormati, gotong royong, dan mencintai kerukunan.

Itu dia ulasan tentang arti Pancasila sebagai ideologi terbuka, lengkap dengan dimensi dan nilai-nilainya. Semoga membantu!

(Theresia Simbolon)

Load More