SuaraJogja.id - Seorang ibu muda menjadi sorotan karena punya banyak anak. Bukan hanya dua atau tiga, ibu ini harus mengasuh 21 orang bayi sekaligus.
Dilansir The Sun, wanita 24 tahun bernama Kristina Ozturk tersebut bisa memiliki banyak anak karena menggunakan metode ibu surogasi atau pengganti.
Kristina adalah istri dari seorang pebisnis bernama Galip. Pasangan milyader ini rela membayar 142 ribu poundsterling atau sekitar Rp2,7 miliar untuk ibu surogasi.
Karena menggunakan metode surogasi, ke-21 bayi tersebut adalah anak kandung Kristina. Selain itu, ibu ini juga punya anak perempuan berumur 6 tahun dan sang suami punya anak berumur 9 tahun dari pernikahan sebelumnya.
Baca Juga: Ronaldo Otw 6, Berikut Pesepak Bola Top yang Punya Banyak Anak
Meski tinggal serumah dengan 23 anak, Kristina mengaku bahwa ia tetap bisa mengasuh mereka dengan baik.
Di sisi lain, Kristina tetap butuh menyewa 16 pengasuh anak untuk membantunya. Ibu ini menghabiskan 67,7 ribu poundsterling atau Rp1,3 miliar per tahun untuk membayar pengasuh.
"Aku menghabiskan waktu bersama anak-anak sepanjang waktu, melakukan hal-hal yang biasanya seorang ibu lakukan," jelasnya.
"Yang berbeda hanya jumlah anak. Setiap hari berbeda, dari merencanakan jadwal hingga belanja untuk keluarga. Aku bisa memberi tahu satu hal, hariku tidak pernah membosankan," lanjut Kristina.
Wanita asal Rusia ini juga mendokumentasikan kegiatannya sebagai ibu lewat akun Instagram @Batumi_mama.
Baca Juga: Kisah Ibu Muda yang Punya 21 Bayi Sekaligus, Sampai Pekerjakan 16 Pengasuh Anak
Di sana, Kristina membagikan bahwa anak-anaknya biasa punya waktu makan sendiri. Sementara, Kristina dan suami baru akan makan larut malam.
Barulah pada akhir pekan, Kristina dan suami akan menghabiskan waktu seharian dengan anak-anak mereka.
Tidak hanya itu, Kristina juga menegaskan bahwa ia tetap bisa memberikan perhatian kepada anak-anaknya walau punya 21 bayi yang harus diurus.
"Aku sering ditanya apakah aku punya waktu cukup untuk setiap anak, apakah aku meluangkan waktu untuk mereka semua," ujarnya.
"Ya. Kami punya ikatan khusus dengan setiap anak. Aku harap setiap orang tua bisa menghabiskan waktu mereka dengan anak-anak, karena ini adalah waktu terpenting dalam hidup mereka."
Selain menghabiskan banyak uang untuk pengasuh anak, Kristina juga mengeluarkan 4.000 poundsterling atau Rp78 juta per minggu untuk kebutuhan bayi, 20 bungkus diaper per minggu, dan 53 kotak susu bayi.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ronaldo Otw 6, Berikut Pesepak Bola Top yang Punya Banyak Anak
-
Kisah Ibu Muda yang Punya 21 Bayi Sekaligus, Sampai Pekerjakan 16 Pengasuh Anak
-
Takut Motor Ditarik "Leasing", Ibu Muda di Prabumulih Nekat Bikin Laporan Palsu
-
Viral! Punya 26 Anak dari Dua Istri, Pria Ini Bikin Warganet Heboh: Istrinya Luar Biasa
-
Buat Acara Baby Shower, Ibu Muda Ini Sedih Tak Ada Satupun yang Hadir ke Pestanya
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Geger di Bantul! Granat Zaman Perang Ditemukan Saat Kerja Bakti, Tim Gegana Turun Tangan!
-
Proyek Tol Jogja-Solo: Penambahan Lahan 581 Bidang di Sleman dan Progres Konstruksi Sentuh 60 Persen
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya