Seminggu setelah telepon tersebut, Daphna memutuskan melakukan tes DNA karena frustrasi. Saat sang bayi berumur 2 bulan, barulah pasangan ini tahu jika embrio tertukar saat proses bayi tabung.
"Kami mendapat email yang mengatakan bahwa dia tidak berhubungan dengan kami secara genetik," lanjut Alexander.
Rupanya, embrio bayi Daphna dan Alexander tertukar saat berada di lab yang dipakai klinik kesuburan tersebut.
Pasangan ini juga mendapat kabar bahwa klinik tersebut telah menemukan orangtua biologis sang bayi, yang juga baru melahirkan anak perempuan.
Baca Juga: Dua Bayi Tertukar Akibat Kesalahan dalam Program Bayi Tabung
Pada Desember 2019, kedua keluarga ini kembali melakukan tes DNA. Hasilnya, anak mereka benar tertukar saat masih berbentuk embrio.
Akibat insiden tersebut, Daphna sempat mengalami syok berat. Terlebih, anak pertama pasangan ini sudah merasa dekat dengan adiknya dan memohon agar sang bayi tidak ditukar.
Meski begitu, baik Daphna dan Alexander serta pasangan suami-istri lainnya sepakat mengembalikan bayi satu sama lain. Kedua pasangan ini bertukar anak lagi pada pertengahan Januari 2020.
Daphna dan Alexander juga mengungkap bahwa keluarga mereka kini berteman dekat dengan keluarga bayi satunya. Mereka menghabiskan momen liburan dan ulang tahun bersama.
Namun, pasangan ini akan tetap menuntut klinik kesuburan tempat mereka melakukan prosedur bayi tabung dengan tuduhan malapraktik, keteledoran, serta penipuan.
Baca Juga: Perlu Diperiksa saat Jalani Program Bayi Tabung, Apa Itu Cadangan Ovarium?
Berita Terkait
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Perjuangan 20 Tahun Berbuah Manis: Ibu 47 Tahun Melahirkan Bayi Lewat Program IVF
-
Proses Bayi Tabung dalam 'Film Lyora: Penantian Buah Hati', yang Inspiratif
-
Dermawan! Raffi Ahmad Ternyata Bantu 2 Karyawan RANS Ikuti Program Bayi Tabung
-
Berapa Biaya Bayi Tabung di Indonesia? Jadi Bonus Raffi Ahmad untuk Karyawan RANS
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital