SuaraJogja.id - Polda DIY akan menyelenggarakan lomba orasi unjuk rasa Piala Kapolri tahun 2021. Kegiatan ini akan digelar pada 10 Desember mendatang bertepatan dengan peringatan hari Hak Asasi Manusia (HAM).
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto menuturkan bahwa lomba orasi tersebut memang merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Polri, sehingga lomba orasi itu akan dilangsungkan secara serentak di seluruh Indonesia.
"Kalau untuk pendaftaran lomba sudah dimulai sejak kemarin Kamis 25 November dan berlangsung hinggal 1 Desember 2021 mendatang," kata Yuli kepada awak media, Jumat (26/11/2021).
Dijelaskan Yuli, lomba orasi pada tahun ini akan mengusung tema "Memperingati Hari Hak Asasi Manusia." Walaupun sudah ada tema besar yang sudah ditentukan nantinya, para peserta tetap diperbolehkan untuk memilih sub tema lain yang akan diangkat dalam orasinya.
Baca Juga: Penting! Menteri PPPA Tegaskan Kekerasan Seksual Adalah Pelanggaran Hak Asasi Manusia
"Nanti para peserta ini dibebaskan untuk memilih sub tema yang akan diangkat, asalkan tidak keluar dari tema yang telah ditentukan tadi," tuturnya.
Masyarakat yang berminat untuk mengikuti lomba orasi dari Polda DIY ini bisa langsung segera mendaftar secara online melalui link Google form https://s.id/lombaorasiunjukrasapoldadiy.
Peserta juga bisa dengan segera mengunggah video orasi masing-masing ke Google Drive untuk dimasukkan linknya ke alamat alamat web tersebut.
Yuli menegaskan ada sejumlah aspek yang akan menjadi pernilaian dan pertimbangan dewan juri untuk menetukan pemenang.
"Ada 5 aspek yang akan dinilai oleh juri dalam lomba tersebut, yaitu kekompakan, penyampaian dan persiapan dalam mengelola UNRAS, atribut unjuk rasa, teatrical dalam orasi dan kritik yang bersifat konstruktif dan membangun," paparnya.
Baca Juga: Peringati Hari HAM Sedunia, Polri Gelar Lomba Orasi Unjuk Rasa
Lebih lanjut, kata Yuli, dari peserta yang mengikuti lomba orasi di Polda DIY akan diambil satu video orasi terbaik. Video tersebut lantas akan dikirimkan kepada Mabes Polri.
Berita Terkait
-
Solidaritas Merauke: Ratusan Masyarakat Adat Bersatu Tolak PSN yang Mengancam Hak dan Lingkungan!
-
RUU TNI: Risiko Dwifungsi ABRI dan Mengaburnya Batas Sipil-Militer
-
Menghadapi Ketimpangan Kekuasaan, Ketahanan Penganut Kepercayaan Leluhur
-
KUHAP Baru Belum Berpihak Pada Korban, Masyarakat Sipil Desak Revisi Menyeluruh
-
Eks Tim Mawar Dapat Jabatan Penting, Penegakan HAM Era Prabowo Makin Genting
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!