SuaraJogja.id - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengakui jumlah komando distrik militer (kodim) di Papua masih kurang karena rata-rata satu korem membawahi 10 kodim.
Panglima TNI menyebut di Papua saat ini, satu korem hanya memiliki tiga hingga lima kodim dengan wilayah kerja yang luas sehingga secara bertahap akan ditambah.
Namun untuk mengatasi itu maka saat ini organisasi satuan tugas yang digelar Mabes TNI akan melaksanakan tugas pokok dan fungsi organik, kata Jenderal TNI Andika seperti dikutip dari Antara, Rabu (1/12/2021).
Dia mengatakan idealnya kodim di Papua ada 30 kodim karena satu korem membawahi 10 kodim dan itu akan disiapkan secara bertahap.
Baca Juga: Temui Wapres Ma'ruf, KSAD Lapor Bakal Gunakan Strategi Humanis untuk Keamanan Papua
Karena itu satgas yang digelar akan menjadi kodim dan koramil yang tugas dan fungsinya termasuk teritorial demikian pula dengan satgas TNI-AL yang akan menjadi bagian dari pangkalan TNI-AL dan pangkalan TNI-AU bagi satuan dari TNI-AU.
Saat ini di Indonesia terdapat 15 kodam dengan 45 korem, 333 kodim dan 3630 koramil.
Memang secara bertahap akan ditambah mengingat untuk menambah kodim baru bukan saja personel tetapi juga prasarana pendukungnya serta infrastrukturnya.
Terkait penanganan kelompok sipil bersenjata yang seringkali menganggu warga sipil dan aparat keamanan, Jenderal TNI Andika mengaku akan mengedepankan komunikasi sosial agar tidak jatuh korban.
Penegakkan hukum di wilayah menggunakan hukum yang berlaku dan terkait aksi kekerasan yang dilakukan kelompok yang merampas nilai kemanusiaan maka biarkan masyarakat internasional yang menilai.
Baca Juga: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Janji Kawal Kasus Pelanggaran HAM di Papua
Di Kongo, Afrika, prajurit TNI bisa menurunkan 1.600 an milisi dengan tiga tokoh tanpa pertumpahan darah, kenapa di Papua tidak bisa, kata Andika seraya menyatakan prajurit harus profesional dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, sejak Selasa sore (30/11) melakukan kunjungan kerja ke Jayapura untuk meninjau pelaksanaan gebyar vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan di tiga lokasi berbeda.
Ketiga lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yakni di gedung serba guna Lanud Silat Papare Sentani, Kabupaten Jayapura dan dua di wilayah Kota Jayapura yakni di lapangan Trisila Lantamal X dan di RST Marthen Indey.
Berita Terkait
-
Siang Ini Prabowo Lantik Gubernur dan Wagub dari Papua Pegunungan serta Kepulauan Bangka Belitung
-
Tiga Korban Penembakan OPM Teridentifikasi, Jenazah Langsung Dikuburkan Gegara Kondisi Membusuk
-
Eks Kapolsek Mulia Puncak Jaya Papua Tewas Ditembak TPNPB-OPM di Depan Warung Kelontong Miliknya
-
Tembak Mati Eks Kapolsek Mulia di Puncak Jaya, OPM: Kami Siap Perang sampai Dunia Kiamat!
-
Ironi Pilkada Puncak Jaya; Konflik Berdarah, Penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan Dipertanyakan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja