SuaraJogja.id - Gubernur DIY Sri Sultan HB X akhirnya bertemu manajemen dan pemain PSIM di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (10/12/2021) malam. Pertemuan ini terjadi setelah lebih dari 20 tahun, klub sepak bola itu tak pernah pernah bertemu Raja Keraton Yogyakarta tersebut.
Sultan mengungkapkan, pertemuan tersebut luar sudah lama ditunggunya usai PSIM masuk 8 besar liga 2 2021. Perjuangan klub sepakbola tidaklah mudah untuk meraihnya.
"Saya nunggunya sudah terlalu lama gitu. Jadi saya mengatakan saya nunggu terlalu lama itu mestinya sudah paham yang dimaksud. Karena kita biasanya ngomong itu simbolis, tidak terus terang terbuka tapi harapan itu harus terus ada jadi semua bermain sepak bola, bukan siapa paling baik dan jelek, tidak, semua sama," paparnya.
Menurut Sultan, secara teknis para pemain PSIM Jogja diyakini memahami cara bermain. Karenanya setelah masuk ke Liga 2, diharapkan meeka mempersiapkan psikologis pemain dan official.
Baca Juga: Jelang Delapan Besar Liga 2 2021, Persiba Balikpapan Maksimalkan Bursa Transfer
Aspek-aspek non teknis yang sangat berpengaruh untuk melaksanakan pertandingan pun perlu disiapkan. Dengan demikian PSIM bisa terus memenangkan setiap pertandingan melalui kerja sama tim yang baik.
"Saya mohon dengan sangat kepada management official untuk memimpin beban-beban psikologis atlit, yang itu tidak bisa diukur tapi yang bisa diukur dia sendiri. Ini bagi saya yang sangat perlu, kita perlu langka-langkah berikutnya dengan harapan untuk bisa menang dalam setiap pertandingan sangat penting," tandasnya.
Sementara CEO PSIM, Bima Sinung Widagdo mengungkapkan, PSIM akan berangkat ke Jakarta untuk ikut pertandingan perdana di Liga 2 pada 12 Desember 2021 besok. Rencananya klub tersebut akan bermain pada 16 Desember 2021.
"Kami mohon doa restu agar semua sehat dan bisa bermain dengan baik dan mewujudkan harapan bisa promosi ke liga satu," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: PSIM Yogyakarta Rekrut Kiper KS Tiga Naga Jefri Wibowo
Berita Terkait
-
Jelang Delapan Besar Liga 2 2021, Persiba Balikpapan Maksimalkan Bursa Transfer
-
PSIM Yogyakarta Rekrut Kiper KS Tiga Naga Jefri Wibowo
-
Bersiap Hadapi Babak 8 Besar Liga 2, PSIM Yogyakarta Datangkan Iqmal Nur Samsu
-
Jelang 8 besar Liga 2 2021, PSIM Yogyakarta Tambah Amunisi Anyar
-
5 Hits Bola: Shin Tae-yong Tunjuk Evan Dimas sebagai Kapten Timnas Indonesia di Piala AFF
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Penggugat Tolak Mediasi Soal Ijazah Jokowi di PN Sleman, Kuasa Hukum UGM Bilang Begini
-
Prabowo Resmikan Koperasi Merah Putih, Siapkah Yogyakarta Jadi Contoh Ekonomi Kerakyatan?
-
90 Persen Alat Produksi PT MTG Ludes Terbakar di Sleman, 3 Kontainer Siap Ekspor Hangus
-
Kebakaran Pabrik Garmen di Sleman: Buruh Terancam PHK, Koalisi Rakyat Jogja Geruduk DPRD DIY
-
Selamatkan Industri Ekspor! Strategi Jitu Hadapi Gempuran Tarif AS: TKDN Jadi Kunci?