SuaraJogja.id - Menanggulangi terjadinya ledakan kasus Covid-19 saat Libur Natal dan Tahun Baru 2022, Pemkot Yogyakarta akan membatasi aktivitas warga dan wisatawan di Malioboro. Pihaknya kembali menutup kawasan Titik Nol Kilometer dengan pagar pembatas.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan bahwa dua sisi kawasan Nol Kilometer akan dipagari.
"Ya titik Nol Kilometer akan dipagari lagi. Tempat orang berkumpul itu yang kami pagari," kata Heroe kepada wartawan, Rabu (15/11/2021).
Ia mengatakan dalam waktu dekat pihaknya segera menerjunkan Dinas Perhubungan (Dishub) Yogyakarta untuk menutup kawasan tersebut.
Baca Juga: Pemkot Jogja Terapkan Buka Tutup Jalan dan Batasi Pengunjung Malioboro di Malam Tahun Baru
"Yang jelas dua sisi kanan dan kiri itu yang pasti (dipagari). Mungkin pekan-pekan ini kami tutup," kata dia.
Heroe juga menyebutkan bahwa lokasi berkumpulnya wisatawan dan warga biasa dilakukan di beberapa lapangan. Selain itu alun-alun juga menjadi jujugan warga saat pergantian tahun baru.
"Nanti kami koordinasikan dengan Pemda DIY untuk alun-alun selatan (kidul). Sementara ini kami rekomendasikan untuk ditutup," ujar dia.
Ia mengatakan bahwa lapangan serta alun-alun baik di selatan dan utara yang akan ditutup. Namun skema penutupan masih dibahas.
“Model penutupannya seperti apa masih kami rapatkan lagi. Tapi tetap kami himbau, jika tidak ada sesuatu yang urgent, ya warga tidak perlu keluar kota, itu saja sebenarnya,” ujar Heroe.
Baca Juga: Terkendala Hal Ini, Vaksinasi Anak 6-11 Tahun di Kota Jogja Belum Bisa Segera Digelar
Ia mengatakan bahwa batalnya penerapan PPKM Level 3 yang sebelumnya direncanakan, Pemkot tidak membuat aturan penyekatan di sejumlah titik untuk menghadapi kedatangan orang dari luar daerah menjelang Nataru. Sehingga, seluruh stakeholder di daerah tetap menyiapkan pembatasan agar tidak terjadi kerumunan di malam tahun baru 2022.
“Sampai sekarang pembicaraannya memang tidak ada (aturan) ganjil-genap, kita masih menggunakan aturan buka tutup,” jelasnya.
Dalam pekan ini, pihaknya melakukan rapat koordinasi eksternal maupun internal dalam rangka persiapan kegiatan masyarakat pada malam tahun baru. Namun dipastikan dalam aturannya tidak ada perubahan-perubahan signifikan.
“Tidak ada perubahan drastis terutama terkait wisatawan yang datang ke Jogja. Yang perlu adalah kita sendiri mengantisipasi bagaimana bisa menyaring orang-orang yang datang betul-betul sehat,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Liburan Seru di Ancol Saat Nataru: Ini Rekomendasinya!
-
Mulai Lakukan Pengecekan, Kemenhub Temukan Ratusan Bus Tak Layak Jalan Buat Libur Nataru
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Antisipasi Lonjakan Penumpang Selama Nataru, ASDP Optimalkan Ferizy
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
Terkini
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak
-
Tips dan Trik Perawatan Motor Dasar
-
Gunung Merapi Muntahkan 162 Guguran Lava Sepekan, Warga Diimbau Waspada
-
Akademisi UGM: Program Transmigrasi di Papua Masih Dibutuhkan
-
Satpol PP Kota Yogyakarta Terjunkan 100 Personel Amankan Kampanye Terbuka