SuaraJogja.id - Para pengguna media sosial dari Indonesia berbondong-bndong menyerang akun resmi Piala AFF. Amukan itu ditumpahkan pada unggahan @affsuzukicup yang berupa video momen kocak Evan Dimas.
Saat itu, Evan Dimas bersama pemain Timnas Indonesia lainnya sedang melakukan sesi latihan di lapangan. Momen kocak terjadi ketika ia menerima bola.
Tak berhasil mengontrolnya, bola yang sudah menyentuh kaki Evan Dimas pun terantuk kena ke bibirnya. Momen tersebut lantas membuat ia dan yang lain tertawa.
Terekam di video, Evan Dimas tampak salah tingkah sambil beberapa kali memegangi bibirnya dan tertawa dengan tingkahnya sendiri.
"Terkadang latihan tidak selalu berjalan sesuai rencana," tulis @affsuzukicup, Rabu (15/12/2021).
Namun, momen kocak Evan Dimas di video tersebut tak membuat warganet terhibur. Hal itu terbaca pada kolom komentar. Banyak warganet Indonesia yang justru mencaci akun Instagram Piala AFF.
Mereka menyinggung kabar bahwa bek tengah Timnas Indonesia Elkan Baggott diharuskan menjalani karantina di Singapura.
"Diem loe. Ngalihin isu," komentar seorang warganet.
"#Unfair #saveelkan," tulis netizen lainnya.
Baca Juga: Skenario Kelolosan Timnas Indonesia ke Semifinal Andai Kalah dari Vietnam
"Eak tetap kawal #UNFAIR #SaveElkan (emot api)," tambah warganet yang lain.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Elkan Baggott diwajibkan pemerintah Singapura untuk menjalani karantina selama lima hari sejak 13 Desember. Penyebabnya, ia menumpangi satu pesawat yang sama dengan penderita COVID-19 dalam perjalanan dari London ke Singapura. PSSI pun menyayangkan kebijakan tersebut.
Dikutip dari laman PSSI di Jakarta, Rabu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menganggap bahwa keputusan pemerintah Singapura, yang dikeluarkan pada Senin (13/12/2021) sore, seharusnya bisa lebih cepat karena Elkan sudah tiba di negara tersebut pada 8 Desember 2021.
Pesepak bola berusia 19 tahun itu pun sudah bertanding di Piala AFF 2020, yaitu saat timnas Indonesia melawan Laos pada Minggu (12/12) di Stadion Bishan.
"Elkan sudah bermain saat melawan Laos. Seharusnya kalau mau dikarantina, kan, dari awal sebelum laga itu. Lagi pula yang bersangkutan sudah di tes PCR hasilnya negatif," kata Iriawan.
Berita Terkait
-
Skenario Kelolosan Timnas Indonesia ke Semifinal Andai Kalah dari Vietnam
-
Negosiasi Gagal, Elkan Baggott Absen di Laga Timnas Indonesia Vs Vietnam
-
Dukung Timnas, Ini Link Streaming Indonesia Vs Vietnam di Piala AFF 2020
-
Sebut Indonesia, Timor Leste Curhat Begini usai Tersingkir dari Piala AFF 2020
-
Shin Tae-yong: Vietnam memang Kuat, Tapi Ada Kelemahannya Juga
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
Terkini
-
Kemarau Panjang: Warga Bantul Diimbau Hemat Air di Tengah Krisis Kekeringan
-
Skandal Kakao Fiktif: Direktur UGM Dinonaktifkan, Nasibnya di Ujung Tanduk
-
Makan Bergizi Gratis di Sleman Malah Bikin Celaka? Pengobatan Siswa Keracunan Ditanggung Pemkab
-
BRI Peduli Tingkatkan Literasi Anak Negeri di SD Negeri (SDN) 1 Malaka Pada Momen HUT RI
-
Honda Jazz Hantam Motor di Bugisan: 2 Nyawa Melayang! Pengemudi Belum Jadi Tersangka, Kenapa?