SuaraJogja.id - Survei yang dilakukan oleh Voxpopuli Research Center menunjukkan bahwa Prabowo Subianto saling berebut posisi terdepan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam hal calon presiden (capres) unggulan 2024.
"Persaingan ketat memperebutkan peringkat pertama dalam bursa calon presiden terjadi antara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo," kata Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Temuan survei Voxpopuli Research Center menunjukkan Prabowo unggul dengan elektabilitas 19,3 persen terpaut tipis dari Ganjar sebesar 19,1 persen.
Jika dilihat dari posisi lima besar, kekuatan Prabowo dan Ganjar jauh melampaui nama-nama yang lain. Pada urutan berikutnya ada nama Anies Baswedan dengan raihan elektabilitas 10,8 persen, Ridwan Kamil 10,0 persen dan Sandiaga Uno 7,2 persen.
"Prabowo dan Ganjar berebut posisi unggulan dalam bursa capres 2024," kata Achmad Subadja.
Menurut Achmad, besar peluang akan terjadi satu lawan satu atau "head to head" jika kedua tokoh tersebut bertarung dalam pemilu mendatang. Kalaupun ada calon ketiga, kekuatannya masih jauh di bawah Prabowo dan Ganjar.
Hanya saja, baik Prabowo maupun Ganjar masih memiliki elektabilitas kurang dari 20 persen. Tren dukungan terhadap Prabowo cenderung stabil, sedangkan Ganjar berpeluang meningkatkan elektabilitasnya, kata dia.
"Yang diperlukan adalah figur pasangan calon wakil presiden yang dapat memperkuat dukungan publik dan menggalang koalisi partai-partai pengusung," ujarnya.
Survei yang dilakukannya juga menampilkan sejumlah nama yang menempati posisi papan tengah maupun bawah dan dapat dipertimbangkan untuk 2024.
Baca Juga: Isu Andika-Puan Cocok Jadi Pasangan Capres 2024, Pengamat Bilang Begini
Pada papan tengah, ada Tri Rismaharini dengan elektabilitas 5,0 persen, Erick Thohir 4,6 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono 4,0 persen. Selain itu, ada pula Khofifah Indar Parawansa 2,7 persen dan Giring Ganesha 2,5 persen.
Pada papan bawah ada nama Puan Maharani 1,5 persen, Mahfud MD 1,1 persen dan Airlangga Hartarto 1,0 persen. Nama-nama lainnya masih di bawah satu persen, sedangkan sisanya tidak tahu/tidak menjawab sebanyak 10,16 persen.
"Meskipun berada di papan bawah, Puan dan Airlangga merepresentasikan dua partai politik besar yaitu PDIP dan Golkar," ujarnya.
Prabowo, ujarnya, digadang-gadang bakal berpasangan dengan Puan Maharani yang didukung oleh poros PDIP dan Gerindra. Sementara, Ganjar memiliki peluang menggandeng nama-nama seperti Airlangga Hartarto, Erick Thohir atau Ridwan Kamil.
"Hanya saja, Ganjar masih harus memastikan dukungan dari PDIP atau terpaksa maju dengan kendaraan parpol lain," kata dia.
Sementara itu, Anies Baswedan mungkin berpasangan dengan Sandiaga Uno atau Agus Harimurti Yudhoyono. Selain itu, arah dukungan dari Nasdem memungkinkan Anies membangun poros ketiga.
Tag
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Dapat Keris Buto Ijo Luk 9, Warganet: Jangan Lupa Lapor KPK Loh Pak
-
Meski Duduki Tangga Teratas Survei Capres 2024, Prabowo Subianto Rawan Disalip
-
CEK FAKTA: Ketua Umum PDIP Merekomendasikan Ganjar Pranowo Maju Capres 2024, Benarkah?
-
Dampingi Presiden Jokowi ke Wonosobo, Aksi Ganjar Pranowo Jadi Sorotan
-
Menhan Prabowo Subianto Libatkan TNI dalam Susun Produk Strategis Pertahanan
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- 15 Kode Redeem FF Hari Ini 2 Agustus, Klaim Hadiah Kolaborasi Naruto, Skin Kurama, & Emote Ninja!
Pilihan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
-
Tarif Trump Berlaku 7 Agustus 2025, IHSG Borpotensi Merana Hingga Akhir Tahun
-
Saham Terafiliasi Suami Puan Maharani Bergerak Abnormal, Langsung Kena Sentil BEI
-
Antam Tarik Utang Rp8 Triliun dari Bank Asing
-
Dirut Food Station Tersangka Tapi Beras Oplosan Terlanjur Beredar, Pramono Serukan Penarikan
Terkini
-
PSS dan PSBS Oke, PSIM? Pemkab Sleman Buka-bukaan Soal Nasib Stadion Maguwoharjo
-
Bye-bye Maguwoharjo? PSIM Jogja Mantap Bidik Stadion Sultan Agung Sebagai Kandang Super League
-
DPRD DIY Pasang Badan, Lawan Kebijakan PPATK yang Bekukan Rekening Warga Tanpa Bukti
-
Dampak Ekonomi Tol Jogja-Solo: 6 Exit Tol di Sleman Diharapkan Dongkrak Pariwisata dan Kuliner
-
Aksi Nekat Maling Sasar SD di Sleman, Uang Puluhan Juta Lenyap! Polisi Turun Tangan