SuaraJogja.id - Mendekat Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru) harga kebutuhan pokok ataupun industri dipastikan mengalami peningkatan. Untuk itu, pemerintah daerah harus menjamin ketersediaan stok berbagai komoditas bahan pokok.
Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah (Setda) DIY Yuna Pancawati menyatakan bahwa stok berbagai komoditas bahan pokok saat Nataru tahun ini masih terbilang aman.
Bahkan 12 bahan makanan pokok di DIY saat ini mengalami surplus jika itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan industri di wilayah DIY.
"Bahan pokoknya antara lain beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, dan cabai rawit merah, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir, minyak goreng, dan kedelai," ujar Yuna kepada wartawan, Sabtu (18/12/2021).
Baca Juga: Ambarrukmo Plaza Perpanjang Jam Operasional Saat Natal dan Tahun Baru 2022
Untuk ketersediaan beras, sambungnya, ada 307.345,00 ton. Sementara kebutuhan per bulannya sekitar 35 ribu ton.
Dari 12 bahan pokok itu, Yuna memperkirakan, satu di antara komoditi yang nantinya banyak digunakan masyarakat pada masa Nataru adalah kebutuhan bahan bakar minyak untuk kendaraan maupun bahan bakar gas.
"Karena mobilitas masyarakat saat Nataru cukup tinggi dan ada berbagai event yang membutuhkan bahan bakar gas," katanya.
Terpisah, Sales Branch Manager Pertamina Wilayah Yogyakarta Januar Adi Prabowo menyampaikan, permintaan Pertalite pada Nataru tahun ini diperkirakan akan naik sebesar 10 persen. Sementara, untuk kenaikan permintaan bahan bakar Pertamax diperkirakan akan naik satu tingkat lebih tinggi yakni 11 persen.
"Untuk Gasoil seperti solar itu diperkirakan naik tapi di bawah 10 persen, karena di Nataru biasanya ada aturan truk tidak bisa melintas," papar dia.
Baca Juga: Pemprov Kaltim Waspada Varian Omicron, Akui Masyarakatnya Taat Prokes
Terlepas dari itu semua, Pertamina menjamin pasokan BBM di wilayah DIY untuk Nataru tahun ini masih terbilang aman. Sebab, pihaknya kini juga akan segera mendapatkan pasokan BBM dari Cilacap dalam waktu dekat ini.
Berita Terkait
-
Wapres Gibran: Perbedaan Itu Mendewasakan dan Menyatukan Kita
-
Anggota Komisi IV DPR Rajiv Minta Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Lebaran
-
Persiapan Ramadan dan Idulfitri: Tips Belanja Bahan Pokok dengan Harga Terjangkau
-
Antisipasi Lonjakan Harga, Presiden Prabowo Instruksikan Menteri Kawal Stok Pangan Ramadan
-
Rano Karno Tinjau Ketersediaan Beras dan Kebutuhan Pokok Menjelang Ramadan 1446 H
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan