SuaraJogja.id - Dinas Sosial (Dinsos) Sleman mengantisipasi munculnya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di masa Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kepala Dinas Sosial Sleman Eko Suhargono mengatakan, salah satu langkah yang diambil adalah penegakan Perda dengan sasaran pengamen, anak jalanan yang meminta-minta di simpang empat jalan, orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ) yang diduga dikirim dari luar daerah.
"Kami bekerjasama dengan personel Sat Pol PP maupun organisasi perangkat daerah (OPD) lain, Kepolisian dan Kejaksaan," ungkapnya.
Sedikitnya 14 orang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) sudah terjaring. Sebagian dari PMKS terjaring ini dikembalikan ke keluarga mereka di daerah asal, ada juga yang dimasukkan ke dalam camp assesment Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta.
Eko menyebut, sejumlah operasi yustisi PMKS dilakukan di titik-titik jalan strategis di Kabupaten Sleman. Termasuk juga menindaklanjuti laporan masyarakat yang sudah masuk ke Dinsos Sleman.
Paska terjaring, penanganan PMKS terdiri dari sejumlah tahapan, mulai dari pendataan. Selanjutnya asesmen dan verifikasi faktual.
"Jika memiliki rumah, maka yang bersangkutan akan dikembalikan ke daerah asal dan diserahkan ke keluarga. Namun, jika tidak punya rumah, maka di masukkan ke dalam camp asesment, ataupun Balai sosial yang dimiliki Kementerian Sosial (Kemensos)," ungkap Eko.
Selain itu, ada upaya pembinaan sebanyak tiga kali. Jika sudah lebih dari tiga kali melakukan pelanggaran, maka akan diproses dengan tindak pidana ringan.
"Bisa dikurung tujuh hari ataupun bisa kena denda," ujar dia.
Baca Juga: 5 Selter Masih Akif, Dinsos Sleman Tunggu Evaluasi Lanjutan
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka