SuaraJogja.id - Sebanyak sembilan orang dilaporkan meninggal dunia akibat sejumlah bencana alam dan potensi bencana yang terjadi di wilayah DI Yogyakarta selama kurun waktu 2021. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY mencatat, peristiwa bencana alam dan kejadian alam terjadi sebanyak 1.015 laporan.
Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan bagian Pusdalops untuk memetakan peristiwa bencana yang mengakibatkan korban jiwa.
"Jadi dari 1.015 laporan itu, sebanyak 824 merupakan kejadian, itu yang tidak sampai menimbulkan dampak dan korban. Lalu sebanyak 69 bencana alam terjadi, selanjutnya 122 kejadian lain-lain seperti kebakaran, gempa dengan skala rendah dan banjir. Itu update hingga 21 Desember," ungkap Biwara dalam konferensi pers akhir tahu 2021 di Kantor BPBD DIY, Umbulharjo, Kota Jogja, Kamis (30/12/2021).
Ia merinci, dari kejadian kebencanaan itu, dilaporkan juga puluhan orang yang mengalami luka, ditambah lagi ratusan warga yang terdampak bencana dan harus mengungsi.
Baca Juga: BNPB Catat 3.058 Kejadian Bencana Di 2021, Ini Tiga Provinsi Paling Sering Dilanda Musibah
"Jumlah itu diluar korban covid-19 ya. Jadi sebanyak 33 orang mengalami luka dan mendapat perawatan. Lalu dari laporan yang kami himpun terdapat 188 orang harus mengungsi akibat bencana yang terjadi," ungkap dia.
Berbagai kejadian dan bencana alam tersebut antara lain, angin ribut yang tercatat 179 kali, gempa terasa 14 kali, gempa tidak terasa 203 kali, kebakaran 155 kali, kebakaran hutan 18 laporan. Serta bencana tanah longsor mencapai 338 kali.
"Ada juga banjir lahar dingin sebanyak 3 kali terjadi di tahun 2021. Termasuk banjir di setiap kabupaten/kota yang dilaporkan 11 kali," terang Biwara.
Dari banyaknya kejadian dan bencana alam itu, Kabupaten Kulon Progo yang paling banyak mengalami peristiwa kebencanaan. BPBD DIY mengatakan ada sekitar 452 kali kejadian.
"Di urutan selanjutnya Kabupaten Bantul tercatat 438 kejadian kebencanaan, sementara Sleman sebanyak 299 kali, Gunungkidul tercatat 325 kejadian bencana dan Kota Jogja terjadi 283 kejadian dan bencana alam," katanya.
Baca Juga: Jelang Puncak Musim Hujan, Pemkab Purbalingga Perkuat Mitigasi Bencana
Selain berdampak ke manusia, sejumlah fasilitas juga tak luput dari terjangan bencana itu. Pohon tumbang tercatat paling banyak hingga 995 laporan. Adapun rumah rusak tercatat hingga 688 unit.
Berita Terkait
-
Indonesia di Ambang Bencana Megathrust? Ini Daftar 13 Wilayah Paling Terancam
-
Gempa Magnitudo 6,8 Mengguncang Papua Nugini, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami di Indonesia
-
Jakarta dan Jawa Barat Masih Berpotensi Hujan Sampai 1 April, BNPB Lakukan Rekayasa Cuaca
-
Tragedi Tornado AS: 33 Tewas, Ratusan Luka, Bencana Meluas!
-
Tanah Bergerak Guncang Bandung, 20 Rumah Rusak
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan