SuaraJogja.id - Momen tak terduga terjadi kala timnas Indonesia berlaga kontra Thailand dalam leg kedua final Piala AFF 2020. Salah antisipasi, bek sekaligus kapten timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, malah meneruskan gol Thailand.
Potongan video kejadian itu kini viral di media sosial. Pengguna akun TikTok @karll9_ merupakan salah satu yang mengunggahnya pada Minggu (2/1/2022).
Mulanya bola yang ditendang keras penyerang timnas Thailand, Bordin Phala, berhasil ditepis penjaga gawang timnas Indonesia, Nadeo Argawinata.
Namun, upaya menjebol gawang Indonesia tak begitu saja dilepaskan Thailand. Sempat nyaris dijauhkan dari gawang oleh penyerang Indonesia, Ramai Rumakiek, bola tetap terus dikuasai pemain Thailand hingga Sarach Yooyen melesakkan tendangannya.
Baca Juga: Jadi Runner-up Piala AFF 2020, Ini Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia
Sontak, Asnawi berusaha menahan, tetapi rupanya ia salah mengantisipasi dan justru meneruskan gol Thailand setelah bola mengenai kakinya sebelum melewati Nadeo. Ia pun terdiam tergeletak.
Alfeandra Dewangga, yang berada di dekat Asnawi, spontan menutup wajahnya lalu membungkuk dan bersujud menyesalkan kejadian tersebut.
Sementara itu, Nadeo bangkit dari posisi tengkurap dan tampak menahan amarah serta kekesalan. Ia berjalan ke tiang gawang dengan tatapan sesal.
Menyaksikan gol Thailand dengan "bantuan" Asnawi itu, warganet membanjiri video TikTok tersebut dengan berbagai ungkapan kocak, mengingat Nadeo dikenal dengan julukan tukang ngomel di lapangan.
Netizen berasumsi, saat itu Nadeo hendak marah, tetapi tidak berani karena yang melakukan kesalahan adalah Asnawi sang kapten, sehingga akhirnya hanya bisa memeluk tiang.
Baca Juga: Profil Dedik Setiawan, Striker Timnas Indonesia yang Majal di Piala AFF 2020
"Nadeo bilek: mau marah-marah tapi kapten, yaudah lah gua marah sama tiang aja," komentar seorang pengguna TikTok.
"Nadeo enggak berani misuh-misuh kalau sama Asnawi," ungkap netizen lainnya.
Ada juga yang menambahkan, "Untung Asnawi kapten, kalau pemain lain udah diamuk Nadeo."
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Timnas Indonesia gagal juara Piala AFF 2020 setelah cuma mampu bermain imbang 2-2 dengan Thailand dalam laga leg kedua final, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.
Dalam pertandingan di Stadion Nasional, Singapura, timnas Indonesia mampu mengawali laga dengan baik dengan mencetak gol cepat lewat tendangan Ricky Kambuaya pada menit ke-8.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Jadi Runner-up Piala AFF 2020, Ini Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia
-
Profil Dedik Setiawan, Striker Timnas Indonesia yang Majal di Piala AFF 2020
-
Timnas Indonesia Tiba di Jakarta usai Runner-up Piala AFF 2020, Langsung Disambut Suporter
-
Dipuji Legenda Singapura, Pratama Arhan Diwejangi Netizen Tak Boleh Pacaran Dulu
-
Egy Maulana Vikri Cetak Gol di Final Piala AFF 2020, FK Senica Beri Apresiasi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Geger di Bantul! Granat Zaman Perang Ditemukan Saat Kerja Bakti, Tim Gegana Turun Tangan!
-
Proyek Tol Jogja-Solo: Penambahan Lahan 581 Bidang di Sleman dan Progres Konstruksi Sentuh 60 Persen
-
Mbah Tupon Jadi Korban Mafia Tanah: JPW Desak Polda DIY Umumkan Tersangka
-
Motif Penumpang Begal Driver Ojol di Kalasan, Terlilit Utang Pinjol
-
Kiprah Sultan HB II di Jogja, Seminar Nasional Bakal Ungkap Perlawanan dan Pemikirannya