SuaraJogja.id - Jumlah orang yang meninggal karena kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bantul pada 2021 meningkat dibanding 2020. Menurut catatan Polres Bantul pada 2021 ada 147 orang yang tewas di jalan akibat kecelakaan.
"Pada 2020 kami mencatat ada 136 kasus. Artinya ada tambahan 11 orang yang meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas atau naik 7 persen," ungkap Kapolres Bantul AKBP Ihsan pada Selasa (4/1/2022).
Ia mengatakan, jumlah kecelakaan lalu lintas pada 2020 ada 1.796 kasus. Namun pada 2021 lalu ada 1.706 kecelakaan lalu lintas.
"Ada penurunan jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas sebanyak 90 atau turun 5 persen," ujarnya.
Baca Juga: Ditabrak Motor Gegara Tertidur di Jalan, Pria Diduga Mabuk Akhirnya Tewas
Jumlah korban luka ringan sebanyak 2.087 orang. Lalu pada 2021 terdapat 1.893 orang yang luka ringan karena kecelakaan.
"Turun sembilan persen atau sebanyak 198," kata dia.
Terkait kerugian materiel pada 2020 kurang lebih Rp765 juta, sedangkan pada 2021 naik menjadi Rp788 juta. Sehingga ada kenaikan sebesar tiga persen.
"Artinya ada kenaikanya kerugian materiel sekitar Rp22 juta," ujar dia.
Jumlah pengendara kendaraan yang ditilang pun menurun drastis, pada 2020 tercatat 11.864 tilang. Pada 2021 hanya 4.900 tilang, menurutnya, ini karena adanya pelaksanaan PPKM Darurat pada Juli 2021 silam.
Baca Juga: 3 Mobil Kecelakaan Beruntun di Exit Tol Serpong, Begini Kronologinya
"Dengan kebijakan PPKM Darurat pada Juli 2021 kemarin bisa menurunkan tilang sekitar 58,6 persen," paparnya.
Berita Terkait
-
Selamat dari Ketinggian 5 Meter: Kisah Mengagumkan BMW 7 Series dan Teknologi Penyelamatnya
-
Terlalu 'Taat' pada Google Maps, BMW Terjun Bebas di Jalan Tol
-
1,3 Juta Kendaraan Pemudik Balik ke Jakarta, Polri Klaim Lalin Lancar dan Angka Kecelakaan Turun
-
3 Mahasiswi Tewas Terbakar di Mobil Listrik Xiaomi SU7: Ini Kronologi dan Tanggapan Perusahaan
-
Ratusan Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi di Masa Arus Mudik dan Balik Lebaran
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital