Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Jum'at, 07 Januari 2022 | 21:06 WIB
Sejumlah petugas mengevakuasi korban kecelakaan yang tercebur ke sungai di sekitar XT Square, Jalan Pramuka, Umbulharjo, Kota Jogja, Jumat (7/1/2022). - (SuaraJogja.id/HO-Humas Polsek Umbulharjo)

SuaraJogja.id - Kecelakaan tunggal sebuah sepeda motor terjadi di Jalan Pramuka, tepatnya di sekitar XT Square, Kemantren Umbulharjo, Kota Jogja. Seorang ibu-ibu 59 tahun tidak dapat mengendalikan kecepatan motor hingga menabrak pembatas jalan dan tercebur ke dalam sungai.

Kanit Penegakan Hukum (Gakum) Polresta Yogyakarta AKP Buang Tianto membenarkan insiden kecelakaan tersebut. Korban bernama Sri Purwanti langsung dilarikan ke RS Wirosaban setelah dievakuasi.

"Betul laporan sudah masuk. Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB tadi," kata Tianto, dihubungi SuaraJogja.id, Jumat (7/1/2022).

Ia menjelaskan Sri Purwanti yang mengendarai Honda Vario bernomor polisi AB 2130 WF melaju dari Jalan Menteri Supeno. Pengendara hendak belok ke kanan di simpang tiga jalan Pramuka.

Baca Juga: Tabrakan Karambol 3 Truk di Wonosobo, 2 Orang Meninggal Dunia

"Korban hendak belok ke Jalan Pramuka, tetapi tidak bisa mengendalikan kecepatan motor, sehingga berbelok ke kiri," terang dia.

Akibatnya, sepeda motor menghantam pembatas jalan. Sri Purwanti terpelanting hingga masuk ke dalam sungai di dekat XT Square.

Akibat insiden itu, sejumlah warga yang melihat kejadian langsung melaporkan ke Polsek. Selanjutnya petugas dari PMI Yogyakarta, BPBD, dan Damkar Kota Yogyakarta mengevakuasi korban yang berada cukup dalam di sungai.

Kapolsek Umbulharjo Kompol Achmad Setyo Budiantoro menjelaskan, korban mengalami luka memar di bagian tangan dan kaki. Kerugian materiel ditaksir sekitar Rp500 ribu.

"Saat itu kondisi sungai tidak banjir. Tapi memang membutuhkan waktu untuk evakuasi karena jarak sungai cukup tinggi. Korban langsung dilarikan ke RS Wirosaban," ujar Setyo.

Baca Juga: Viral, Pengendara Motor Jatuh di Flyover, Ini Kata Polisi

Setyo menjelaskan dari insiden itu, pengendara diduga kurang berhati-hati. Meski semua perlengkapan dan keselamatan berkendara dipakai, insiden terjadi karena pengendara kurang waspada.

"Tetap kami imbau bagi masyarakat untuk tetap fokus berkendara. Selain itu kewaspadaan dan juga kelengkapan berkendara harus dipenuhi. Setidaknya meminimalisasi luka atau cedera yang mengancam jiwa," kata dia.

Load More