Ceritakan Kisah Abu Jahal, Ustaz Hilmi Diduga Sindir Habib Kribo

SuaraJogja.id - Sebuah kicauan yang berisi cerita singkat tentang Abu Jahal dan Abu Lahab di zaman Nabi Muhammad membuat Ustaz Hilmi diduga tengah menyindir Habib Kribo.

Kata dia, pada zaman Nabi SAW, di Mekah ada Abu Jahal dan Abu Lahab, yang sangat benci kepada Rasulullah karena menyampaikan kebenaran.

Selain itu, di Madinah terdapat Abdullah bin Ubay, orang yang selalu mengganggu dakwah Rasulullah.

Mereka semua, kata Ustaz Hilmi, adalah orang-orang keturunan Arab tapi benci pada kebenaran.

Baca Juga: Diancam Mantan Diplomat PBB, Habib Kribo Justru Beri Respon Menohok

Ustaz Hilmi lantas menjelaskan, jika hari ini ada orang keturunan Arab tetapi juga benci pada kebenaran, maka tak perlu kaget karena memang sudah ada dari zaman dahulu.

“Di Mekah ada Abu Jahal & Abu Lahab yang sangat benci Rasulullah karena menyampaikan yang haq. Di Madinah juga ada Abdullah bin Ubay gembong muafiq yang selalu menggembosi dakwah. Mereka semua keturunan Arab tapi benci pada kebenaran. Kalo hari ini ada yang begitu jangan kaget, karena memang sudah ada sejak dulu,” tulis Ustaz Hilmi, dilansir pada Kamis (13/1/2022).

Cuitan Ustaz Hilmi itu pun diduga oleh sejumlah warganet sebagai sindiran terhadap Habib Zein Assegaf alias Habib Kribo.

“Sekarang ada Abu Jahal kribo,” ujar salah satu warganet, dikuitp Hops.id--jaringan Suara.com.

“Kalo Indonesia ada orang ngaku habib tapi benci Arab. Yaitu Zein Kribo,” ujar yang lainnya.

Baca Juga: Tak Kunjung Minta Maaf, Mantan Diplomat PBB Siap Menyeret Habib Kribo ke Jalur Hukum

“Kalo zaman modern ini keberadaan Abu Jahal dan Abu Lahab terwakili oleh si abu kribo. Insyaa Allah aja dia bisa menyadari kekhilafannya dengan bertaubat atas segala kedunguan yang telah ditebarnya dan berbalik menyuarakan kebenaran agar tidak mati dalam lumpur kemunafikan yang menjijikkan,” komentar warganet lain.

Sebelumnya, Habib Kribo memang membuat pernyataan yang cukup kontroversial terkait Arab. Kata dia, Arab adalah bangsa yang tidak punya kebudayaan dan juga tidak melahirkan intelektual.

“Arab itu kalau tidak ada Ka’bah, tidak punya kehormatan. Apa sih adat budaya Arab? Enggak ada. Bangsa yang tidak pernah melahirkan intelektual. Siapa coba intelektual Islam dari Arab? Tidak ada,” katanya dalam salah satu cuplikan video.