SuaraJogja.id - Aksi pembuangan jasad bayi di pelataran Masjid Nurudholam Pedukuhan Brajan, Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul menggegerkan warga setempat. Warga tidak menyangka jika ada orok tak bernyawa dibuang di tempat yang suci.
Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, kasus ini telah ditangani oleh jajaran Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Bantul. Usai mendapat laporan adanya penemuan orok, pihaknya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kami melakukan pemeriksaan saksi dan juga kamera CCTV di beberapa tempat," ujar dia, Senin (24/1/2022).
Ihsan mengungkapkan, dari olah TKP tersebut akhirnya pihaknya berhasil mengantongi identitas pelaku yang diduga membuang orok tersebut. Pihaknya langsung memburu sosok yang diduga pelaku dan berhasil meringkusnya.
Ihsan menambahkan, sosok yang diduga pelaku tersebut adalah seorang wanita yang merupakan ibu dari bayi tersebut. Wanita ini kini menjalani pemeriksaan, tetapi masih sebatas pertanyaan yang ringan. Pasalnya wanita ini masih dalam pemulihan paska melahirkan.
"Karena masih sakit usai melahirkan. Kami beri kesempatan untuk dirawat, namun dalam pengawasan ketat dari kami," ujar dia.
Ihsan menuturkan wanita tersebut bukan warga setempat. Wanita tersebut berasal dari luar daerah namun tinggal di seputaran lokasi kejadian. Kini polisi masih terus mendalami kasus pembuangan jasad bayi tersebut.
"Kami masih terus kembangkan kasus ini," tambahnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kasihan, Iptu Mardiono mengakui jika pelaku sudah diamankan oleh polisi. Pelaku berstatus mahasiswa aktif salah satu universitas swasta di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pelaku tinggal di salah satu indekos di Kalurahan Tamantirto
Baca Juga: Geger Penemuan Jasad Bayi di Pelataran Masjid di Kasihan, Pelaku Tinggalkan Pesan
"Dia tinggal di Indekos Pedukuhan Ngeblak," terangnya.
Berdasarkan informasi yang ia dapat, status pelaku saat ini masih lajang karena belum memiliki suami. Wanita ini melahirkan secara paksa janin yang dikandungnya di dalam kamar indekosnya tanpa bantuan orang lain.
Janin yang dikandung pelaku adalah hasil hubungannya dengan kekasihnya asal Kalimantan dan kini berada di pulau tersebut. Wanita ini terpaksa menggugurkan kandungannya karena merasa malu telah berbadan dua meski belum bersuami.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Geger Penemuan Jasad Bayi di Pelataran Masjid di Kasihan, Pelaku Tinggalkan Pesan
-
Polisi Ungkap Fakta Penemuan Bayi di Pontang Serang: Ada Luka di Tubuh Bayi
-
Heboh Warga Pontang Serang Temukan Bayi Terbungkus Kain Biru, Masih Hidup?
-
Geger Jasad Bayi Tanpa Kepala di Kota Tegal, Ternyata Hasil Aborsi Gunakan Teh Pelangsing
-
Geger, Jasad Bayi Dalam Kardus Ditemukan Nyangkut di Kali Citayam Depok
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Anak Mantan Bupati Sleman Ikut Terseret Kasus Korupsi, Kejaksaan Buka Suara Soal Peran Raudi Akmal
-
Imbas Jembatan Kewek Ditutup, Polisi Siapkan Skema Dua Arah di Sekitar Gramedia-Bethesda
-
Lambat Tangani Korban, Muhammadiyah Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional Sumatera
-
Kasus Korupsi Hibah Pariwisata Sleman, Dakwaan JPU Dinilai Belum Singgung Peran Harda Kiswaya
-
Kocak! Study Tour ke Kantor Polisi, Murid TK Ini Malah Diajarin Bentrok