Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 27 Januari 2022 | 16:40 WIB
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi memberi keterangan pada wartawan saat meninjau vaksinasi ASN dan guru di XT Square, Kota Jogja, Kamis (27/1/2022). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta memastikan belum ada sebaran Covid-19 varian Omicron, menyusul adanya probable Omicron terhadap empat orang yang ada di wilayah DI Yogyakarta.

"Kalau yang di Jogja belum ada (Omicron), kita selalu mengirimkan sampel pasien (terkonfirmasi Covid-19) yang CT Value di bawah 25," terang Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi ditemui saat peninjaun vaksinasi ASN dan guru di XT Square, Kota Jogja, Kamis (27/1/2022).

Heroe menegaskan kedisiplinan protokol kesehatan yang perlu diperketat untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 baik varian Omicron ini.

"Prokes ini yang kita perketat. Termasuk juga tracing yang kami lakukan kepada keluarga pasien yang terkonfirmasi Covid-19," katanya.

Baca Juga: Pfizer Mulai Uji Klinis Vaksin COVID-19 Khusus Varian Omicron

Terpisah Kepala Dinkes Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani menerangkan bahwa warga yang terindikasi Covid-19 varian Omicron itu masih perlu dilakukan pembuktian sampel.

"Itu kan sebenarnya pemeriksaan, masih pakai S-Gene Target Failure (SGTF), sedangkan sesuai edaran Kemenkes itu harus dengan Whole Genum Sequecing (WGS) sehingga itu belum bisa di declaire (ditetapkan Omicron)," ujar Emma.

Atas munculnya probable Omicron terhadap 4 orang tersebut, Pemkot membuka lagi sejumlah selter isolasi bagi penderita Covid-19.

"Tentu kita siapkan lagi petugas dan juga kamar-kamar di sana. Namun pasien sendiri belum ada yang diarahkan di sana dan masih dalam pemulihan di rumah masing-masing," kata dia.

Emma mengatakan jika pasien baru yang terkonfirmasi Covid-19 di Jogja tidak mengalami gejala alias OTG. Meski tidak ditemukan Omicron sejauh ini, Dinkes tetap melakukan tracing ke sejumlah kelompok masyarakat.

Baca Juga: DIY Catat 23 Kasus Baru Covid-19, Paling Banyak dari Sleman

Untuk diketahui kenaikan kasus Covid-19 di Kota Jogja mengalami peningkatan. Kendati demikian jumlahnya tidak lebih dari 10. Berdasarkan laman corona.jogjakota.go.id, per Rabu (26/1/2022), kasus baru Covid-19 mencapai 8 orang.

Load More