SuaraJogja.id - Seorang tentara Keamanan Nasional Ukraina menembak penjaga keamanan di pabrik militer di Ukraina tengah tanpa alasan yang jelas.
Oknum tersebut menewaskan lima orang dan lima lainnya luka-luka sebelum melarikan diri, menurut keterangan polisi, seperti dikutip dari Antara, Kamis (27/1/2022).
Insiden itu terjadi pada Kamis (27/1) di Dnipro di pabrik rudal di Pivdenmash selama penyerahan senjata kepada para penjaga, kata polisi dalam keterangannya.
Polisi mengatakan empat prajurit dan satu wanita sipil termasuk di antara para korban.
Baca Juga: Olimpiade Beijing Diantara Konflik Rusia dan Ukraina
Polisi tengah mencari tentara yang kabur. Berdasarkan keterangan polisi, ia memiliki senapan Kalashnikov dan 200 peluru di tangannya.
“Pertama, investigasi akan menghadapi pertanyaan - apa motif melakukan kejahatan yang demikian keji? Pertama, pertanyaan apakah prajurit itu menghadapi tekanan psikologis dalam tim itu- akan dipelajari,” kata Wakil Menteri Dalam Negeri Ukraina Anton Geraschchenko melalui Facebook.
Dia mengatakan para penyelidik akan menginvestigasi bagaimana tentara itu, Artem Ryabchuk, lulus dari komisi pemeriksaan medis yang membolehkannya mengakses senjata.
“Bagaimanapun, ia akan menanggung hukuman paling berat untuk pembunuhan massa. Saat ini yang paling penting adalah menemukan dan menahan Artem Ryabchuk sesegera mungkin sebelum dia punya waktu untuk melakukan kejahatan baru,” kata Gerashchenko.
Baca Juga: Krisis Ukraina Meningkat, Finlandia Siagakan Militer di Wilayah Perbatasan
Berita Terkait
-
Komandan Pasukan Khusus Ukraina Ditangkap, Diduga Bocorkan Rencana Operasi ke Rusia
-
Donald Trump Janji Perkuat Militer AS dan Akhiri Perang Ukraina-Rusia
-
Serangan Udara Rusia Hantam Odesa, Satu Tewas dan Puluhan Terluka
-
Yoon Suk-yeol: Korsel Siap Tingkatkan Dukungan ke Ukraina Jika Korut Terus Bantu Rusia
-
Pasukan Rusia Kuasai Desa Baru di Ukraina Timur
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
Terkini
-
Tips dan Trik Perawatan Motor Dasar
-
Gunung Merapi Muntahkan 162 Guguran Lava Sepekan, Warga Diimbau Waspada
-
Akademisi UGM: Program Transmigrasi di Papua Masih Dibutuhkan
-
Satpol PP Kota Yogyakarta Terjunkan 100 Personel Amankan Kampanye Terbuka
-
DPD Golkar Gunungkidul Pecat Kader AMPI karena Dukung Paslon Selain Endah-Joko