SuaraJogja.id - Berikut ini adalah pembahasan mengenai contoh hewan vertebrata, kelompok hewan dengan tulang punggung atau tulang belakang. Setidaknya ada 85 ribu spesies hewan yang tergolong dalam hewan vertebrata.
Vertebrata sendiri berasal dari kata latin yakni vertabratus, yang memiliki arti tulang belakang. Istilah ini kemudian digunakan pada hewan, untuk mengelompokkan jenis hewan.
Hewan yang memiliki tulang belakang dikelompokkan sebagai hewan vertebrata. Sementara hewan yang tidak memiliki tulang belakang disebut hewan avertebrata atau invertebrata.
Jumlah hewan vertebrata sangat banyak. Mengutip dari buku berjudul Vertebrata Laut yang dikarang Andi Iqbal Burhanuddin, terdapat 85 ribu spesies yang masuk dalam kelompok hewan vertebrata.
Jumlah itu terdiri atas hewan yang termasuk jenis amfibi, aves (burung), pisces (ikan), mamalia dan reptilia. Hewan terbesar yang hidup didarat masuk dalam kelompok vertebrata. Begitu pula hewan terbesar yang ada di laut juga masuk kelompok ini.
1. Pisces (Ikan)
Pisces merupakan keloompok hewan bertulang belakang tertua dan pertama yang ada di bumi. Ikan tertua ditemukan dalam bentuk fosil dari ordovisium yang diperkirakan hidup 5000 juta tahun yang lalu.
Mengutip Zenius, Pisces termasuk hewan vertebrata akuatik poikiloterm atau berdarah dingin dan bernapas menggunakan insang. Ciri-ciri dari pisces adalah memiliki rangka tulang sejati dan bertulang belakang.
Selain itu, tubuh pisces tertutupi sisik dan berlendir. Karena tergolong hewan berdarah dingin, maka suhu tubuh ikan dipengaruhi suhu lingkungan. Sistem peredaran darahnya tertutup tunggal atau terdapat sekali peredaran darah melalui jantung.
Baca Juga: Cancer Cocok dengan Zodiak Apa Saja? Diprediksi Jadi Pasangan Sempurna Sepanjang Masa
Pisces terklasifikasi menjadi tiga, yakni agnatha (tidak memiliki rahang), chondruchthyes (bertulang rawan) dan osteichthyes (memiliki tulang sejati).
2. Amfibi
Amfibi merupakan hewan yang dapat hidup di dua alam berbeda, yakni darat dan air. Amfibi termasuk hewan vertebrata karena memiliki tulang belakang.
Sama seperti ikan, amfibi termasuk hewan berdarah dingin. Sumber panas amfibi tidak berasal dari proses metabolisme, melainkan dipengaruhi lingkungannya. Maka dari itu, pisces dan amfibi sangat bergantung pada suhu lingkungan.
Amfibi memiliki ciri-ciri kulit yang berkelenjar dan berlendir. Mereka punya jantung yang terdiri dari tiga ruang, yakni satu ventrikel dan dua atrium.
Ketika masih berbentuk larva atau berudu, amfibi bernapas menggunakan insang. Lalu setelah dewasa, amfibi bernapas menggunakan paru-paru dan kulit. Mereka memiliki selaput mata bernama membrana niktitans untuk menyelam.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sleman Ukir Sejarah, Quattrick Juara Umum Porda DIY, Bonus Atlet Dipastikan Naik
-
WNA Yordania Jadi Tersangka di Yogyakarta: Izin Investasi Fiktif Terbongkar
-
Strategi Jitu Sekda DIY Atasi Kemiskinan: Libatkan Asisten Hingga Mandiri Fiskal
-
Saldo DANA Kaget Langsung Cair? Ini Tiga Link Aktif yang Bisa Bikin Dompet Digitalmu Gendut
-
Tragis! Ratusan Siswa Keracunan Makan Bergizi Gratis, JCW Soroti Pengawasan Bobrok