SuaraJogja.id - Kepala belanja publik Inggris pada Senin mendesak penipu yang menggelapkan miliaran dolar uang dukungan COVID dari negara itu untuk mengembalikannya.
Kepala Sekretaris Keuangan Inggris Simon Clarke mengatakan layanan pajak di Inggris yang dikenal sebagai HM Revenue & Customs akan mengejar siapa pun yang sudah mengambil uang dengan curang.
“Kami saat ini akan mengejar siapa pun yang mengambil uang ini dengan curang,” kata Clarke kepada radio LBC.
“Dan saya akan mendesak siapa pun yang mengambil uang itu dan tidak benar-benar membutuhkannya untuk menghubungi HMRC,” tambahnya.
“Siapa pun yang berpikir bahwa mereka akan melarikan diri dari kekuatan HMRC, mereka tengah membuat kesalahan besar,” katanya.
Jumlah pasti uang COVID yg diselewengkan belum jelas tetapi banyak prakiraan yang menyebutkan jumlahnya sekitar lima miliar poundsterling atau setara dengan Rp96,48 triliun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Eks Parkir ABA di Jogja Disulap Jadi RTH, Ini Target & Kapasitas Parkir Pengganti
-
Seleb TikTok Gunungkidul Diduga Tipu Puluhan Juta, Bisnis Celana Boxer Berujung Penjara?
-
Revisi KUHAP: Dosen UGM Ungkap Potensi Konflik Akibat Pembatasan Akses Advokat
-
5 Rekomendasi Hotel di Penang yang Dekat dengan RS Gleneagles
-
DIY Genjot Sertifikasi Dapur MBG: Cegah Keracunan Massal, Prioritaskan Kesehatan Anak