SuaraJogja.id - Polemik ceramah Oki Setiana Dewi melebar sampai terjadi pertikaian antara Ketua Cyber Indonesia Husin Shihab dengan Ustaz Derry Sulaiman. Aksi saling balas di media sosial itu berawal dari respons Derry Sulaiman untuk ceramah sang ustazah.
Derry Sulaiman tampak membela Oki Setiana Dewi dalam video penjelasan yang ia unggah di Instagram pada Kamis (3/2/2022). Ia menyebutkan bahwa di dalam Islam diperbolehkan bagi suami untuk memukul istri. Namun, kata dia, pria dalam ceramah Oki Setiana Dewi memang suami yang jahat, sementara sang istri adalah wanita salihah.
"Bolehkah memukul istri? Dalam Islam boleh, tapi bukan pada wajah. Orang yang diceritakan oleh Ustazah Oki Setiana Dewi adalah laki-laki jahat, laki-laki jahat yang zalim kepada istrinya dan kurang ajar telah memukul wajah istrinya, tapi istrinya adalah istri yang salihah," kata derry Sulaiman.
Menurut Derry Sulaiman, Oki Setiana Dewi tidak membela KDRT. Ia yakin, kakak youtuber Ria Ricis itu berniat menceritakan tentang istri yang salihah.
Baca Juga: Link Video Ceramah Oki Setiana Dewi Versi Panjang tentang KDRT, Durasi 9 Menit
"Istrinya adalah wanita mulia yang senantiasa menutupi aib keburukan suaminya di hadapan orang tuanya. Ustazah Oki bukan dalam membela KDRT, bukan membela laki-laki jahat itu. Beliau sedang bercerita tentang wanita salihah yang sangat mulia akhklaknya. Meskipun suaminya seperti Firaun jahatnya, tapi beliau tetap menutupi kesalahan suaminya," lanjutnya.
"Ini pelajaran bagi kita semua. Para wanita, kalau kalian suka menjelek-jelakkan suami kalian di hadapan orang tua kalian, itu berarti kalian sedang mengajarkan mereka untuk membenci suami kalian. Ini pelajarannya, bukan bully-bully saja, bukan caci maki, belajar lihat kebaikan," tutup dia.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Isi video tersebut kemudian cukup viral hingga mendapat tanggapan dari Husin Shihab di Twitter. Husin Shihab memberi respons kontra untuk penjelasan Derry Sulaiman.
Ia bahkan mengaku ingin murtad jika benar yang dikatakan Derry Sulaiman bahwa ajaran Islam membolehkan suami memukul istri.
Baca Juga: Heboh Ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT Tuai Pro Kontra
"Ustaz siapa itu kok bahlul banget jadi orang? Dalam Islam maksudnya ada ajaran itu di Al-Qur'an dan Hadis? Saya murtad malam ini kalau memang ajaran itu sahih sesuai ajaran Islam Muhammad SAW wa Allah Azza wa Jall! Ngeri banget. Udah akhir zaman. #AgamaKarangan," kicau @HusinShihab, Kamis.
Berita Terkait
-
Libatkan Ustaz Derry Sulaiman, Sunan Kalijaga Masih Berharap Salmafina Sunan Kembali Masuk Islam
-
Inara Rusli Akui Iri dengan Perempuan Bercadar: Mereka Simbol Kemerdekaan Sejati
-
Belum Yakin 100 Persen Mualaf, Bobon Santoso Tidak Salat Idulfitri: Gue Kira Kayak Natal...
-
Willie Salim Masak Besar di Depok, Kini Dibandingkan dengan Kasus Hilang Rendang di Palembang
-
Cara Ustaz Derry Sulaiman Jawab Salam Willie Salim Seorang Kristen, Banyak yang Kaget
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital