SuaraJogja.id - Laga antara PSS Sleman dan Barito Putra dalam pekan ke-23 Liga 1 Indonesia di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Minggu (6/2/2022), berakhir dengan skor 1-0. PSS Sleman berhasil mengamankan tiga poin berkat gol tunggal yang dicetak oleh Wander Luiz.
Wander Luiz, yang sempat memiliki beberapa peluang. Penyerang asal Brasil itu mencetak gol melalui sundulan di menit 58 pada babak kedua setelah menerima umpan dari Ocvian Chanigio.
Kemenangan ini membuat PSS naik ke peringkat 10 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 28 poin dari 23 pertandingan, sedangkan Barito masih tertahan di zona degradasi tepatnya pada posisi 17 dengan torehan 16 poin.
Pada babak pertama, PSS berhasil menciptakan peluang terlebih dahulu ketika laga baru berjalan lima menit melalui penyerang Wander Luiz, namun tendangannya dari luar kotak penalti masih ditepis oleh penjaga gawang Barito Kurniawan Kartika Ajie.
Baca Juga: Kalah dari Bhayangkara FC, Persib Bandung Tertahan di Posisi 5 Klasemen Sementara Liga 1
Wander Luiz kembali mengancam gawang dari Kurniawan Kartika Ajie setelah menerima umpan silang dari sisi kanan pertahanan Barito, namun sundulannya masih bisa diamankan.
Selanjutnya giliran Barito yang memberikan ancaman melalui tendangan keras Bruno Matos dari luar kotak penalti, namun tendangannya masih bisa ditepis kiper Miswar Saputra.
Barito memiliki peluang emas pada menit 31 ketika bek asal Brazil Renan Alves berhasil melepaskan tendangan keras di dalam kotak penalti PSS yang masih bisa ditepis Miswar Saputra.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim saling melakukan jual beli serangan, namun baik Barito dan PSS tidak mampu mencetak gol sehingga skor 0-0 tetap bertahan.
Pada babak kedua, Barito mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan di lima menit pertama berhasil menciptakan dua peluang, tetapi tidak ada yang membobol gawang PSS.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Jinakkan Persib Bandung, Bhayangkara FC Naik Lagi ke Puncak Klasemen BRI Liga 1
PSS akhirnya mampu mencetak gol pada menit ke-58 melalui sundulan Wander Luiz yang berhasil menerima umpan dari Ocvian Chanigio dan mengubah skor menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Barito terus berupaya menyamakan kedudukan salah satunya melalui peluang dari sundulan Bayu Pradana yang masih bisa diamankan Miswar Saputra.
Di menit akhir babak kedua, Barito hampir mencetak gol melalui Bayu Pradana, namun tendangannya masih bisa ditanduk keluar oleh Kim Jeffrey Kurniawan dan membuat skor 1-0 untuk PSS tetap bertahan hingga pertandingan usai. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1 Persib vs Borneo FC: Maung Bandung 5 Laga Tanpa Kalah
-
BRI Liga 1 Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Kena Comeback Bajul Ijo
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Bigmatch Persebaya vs Persija: Tim Mana yang Punya Pemain Asing Lebih Baik?
-
Persib vs Borneo FC: Adu Tajam Tyronne del Pino Kontra Leo Gaucho
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025