Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Senin, 21 Februari 2022 | 14:22 WIB
Film "Fly, Skating Star". (ANTARA/HO-iQiyi)

SuaraJogja.id - Seorang profesor pendidikan umum di Sungshin Women’s University, Seo Kyung-duk, mengkritik penggambaran atlet seluncur cepat Korea yang menurutnya tidak etis dalam film asal China Fly, Skating Star, dikutip dari The Korea Times pada Senin.

Film Fly, Skating Star dirilis di platform China iQiyi pada 12 Februari. Film ini berkisah tentang atlet seluncur cepat China Cheng Huan dan Shen Bingxin. Di dalam film, saingannya yang berasal dari Korea digambarkan sebagai pelanggar dengan sengaja menabrak atlet asal China itu.

Hal tersebut membuat Seo membawa masalah ini ke Komite Olimpiade Internasional (IOC) dengan alasan melanggar semangat Olimpiade.

"Saya mengirim surel ke Presiden IOC Thomas Bach dan semua anggota komite lainnya untuk memberi tahu mereka tentang apa yang telah dilakukan kota Beijing," tulis sang profesor melalui akun Facebook-nya, Jumat (18/2).

Baca Juga: Uncharted Rajai Box Office Korea Selatan Pada Akhir Pekan Pertama Debutnya, Kumpulkan Rp30,3 Miliar

Ia menuduh otoritas Beijing mengobarkan kebencian terhadap Korea. Menurutnya, Beijing bertanggung jawab atas produksi dan distribusi film kontroversial tersebut.

"Bagaimana bisa negara tuan rumah Olimpiade memicu kebencian terhadap negara tetangga untuk membangkitkan patriotisme di antara rakyatnya seperti ini? Ini adalah pelanggaran terhadap semangat Olimpiade," katanya.

Menurut Seo, rilis film selama Olimpiade juga merupakan tindakan yang mencemarkan nama baik atlet seluncur Korea.

Seo mengatakan pihaknya meminta kepada IOC untuk memberikan peringatan kepada pemerintah kota Beijing dan Komite Penyelenggara Olimpiade Beijing (BOCOG) agar peristiwa seperti itu tidak terjadi lagi di masa mendatang.

Mengutip Global Times, unggahan Seo segera menjadi topik hangat di platform asal China Weibo. Warganet China mengatakan bahwa insiden jatuh serta pelanggaran biasa terjadi dalam seluncur cepat lintasan pendek. Menurut mereka, plot di dalam film itu hanyalah ekspresi artistik dari kompetisi olahraga yang sengit sehingga tidak semestinya Seo marah.

Baca Juga: Bukan Pakai Gelas Plastik, Viral Dispenser di Korea Selatan Sajikan Kertas untuk Minum

Belum lama ini, terjadi juga perang kata-kata di antara beberapa pengguna internet Korea dan China setelah atlet seluncur cepat Korea Hwang Dae-heon didiskualifikasi dari semifinal 1.000m saat Olimpiade Musim Dingin. Usai diskualifikasi, atlet China melaju ke final serta memenangkan emas dan perak.

Load More