SuaraJogja.id - Sebuah truk bernomor polisi AD 8577 QR terjun ke jurang sedalam 7 meter di Kapanewon Gedangsari Gunungkidul. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena truk dalam keadaan kosong. Truk nahas ini sudah 3 kali mengalami kecelakaan dalam bulan terakhir.
Kapolsek Gedangsari, AKP Pujijono menuturkan, truk tersebut dikemudikan oleh Sulistyanto (30) warga Padukuhan Gebang Rt. 10/05 Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten Jateng. Truk tersebut berjalan dari arah Dukuh Gupit menuju Balai Kelurahan Tegalrejo, Jumat (25/2/2022) petang
"Kebetulan truk dalam keadaan kosong,"ujar dia, Jumat (25/2/2022) malam.
Sesampai di lokasi kejadian truk berhenti karena terjadi konsleting pada aki. Kemudian pengemudi turun dari kendaraan dan bermaksud akan mengecek kondisi aki. Karena kondisi jalan agak menurun dan pengemudi lupa tidak memasang handrem.
Baca Juga: 95 Tenaga Kesehatan di Gunungkidul Terpapar Covid-19, Pelayanan Puskesmas Tetap Jalan
Akibatnya truk berjalan sendiri dan masuk ke dalam jurang sedalam 7 meter yang berada di pinggir jalan. Truk terjun bebas dengan moncong berada di bawah. Sopir truk yang berupaya menghentikan truk dengan mengganjal ban tidak berhasil.
"Truk akhirnya terjun bebas. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,"ujar dia.
Sopir truk nahas tersebut dalam keadaan sehat dan tidak mengalami luka sedikitpun. Hanya saja truk mengalami kerusakan cukup parah dan kerugian yang ditimbulkan ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Anggota Tim SAR Gedangsari, Eko Guyangan menuturkan, truk naas ini sudah 3 kali mengalami kecelakaan dalam 6 bulan terakhir. Truk tersebut dikemudikan orang yang sama dan lokasi ketiga kecelakaan di Kalurahan yang sama.
"Pernah terjun ke jurang di tengklik, tak kuat di tanjakan green village dan sekarang di Gupit. Kalau dua kecelakaan sebelumnya bawa batako,"kata dia.
Baca Juga: Pemkab Gunungkidul Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana di Semanu
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Terekam Dashcam, Sopir Truk Diserang Macan Kumbang saat Berhenti di Pinggir Jalan
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Libur Lebaran Berujung Petaka? Hindari Risiko Maut dengan Mobil Bak Terbuka
-
Kehadiran Isuzu Elf EV di Indonesia Hanya Tinggal Menunggu Waktu, Siap Tantang Fuso eCanter
-
THR untuk Semua Warga Desa: Kisah Unik dari Klaten yang Bikin Penasaran!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital