Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 01 Maret 2022 | 17:53 WIB
Jajaran Polresta Yogyakarta menggelar apel Operasi Keselamatan Progo 2022 di halaman Mapolresta Yogyakarta, Selasa (1/3/2022). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraJogja.id - Sebanyak 160 personel Polresta Yogyakarta akan berpatroli menjalankan Operasi Keselamatan Progo 2022 selama 1-14 Maret 2022.

Kasat lantas Polresta Yogyakarta AKP Chandra Lulus Widiantoro menerangkan akan fokus pada penegakan aturan antara lain kendaraan Over Dimension dan Overloading (ODOL), kendaraan pribadi yang memakai sirine atau strobo dan juga Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang tidak sesuai aturan yang ditetapkan.

"Pada upaya preemtif, kami masih bersifat pembinaan kepada pelanggar. Kemudian pada tindakan preventif berupa pengendalian dan pengawasan aturan lalu lintas di lapangan. Karena masih di masa Covid-19 kami lihat temuan di lapangan untuk melakukan tindakan terakhir yakni represif lewat penegakan hukum," kata Chandra seusai apel Operasi Keselamatan Progo 2022 di halaman Mapolresta Yogyakarta, Selasa (1/3/2022).

Jajarannya, lanjut Chandra, telah mempersiapkan berbagai sarana dan prasarana kelengkapan dalam melakukan operasi tersebut. Dalam pelaksanaannya nanti, petugas akan bersinergi dengan Ditlantas Polda DIY dalam menegakkan fokus operasi dan juga aturan yang ditetapkan dalam kegiatan ini.

Baca Juga: 8 Jenis Pelanggaran yang Jadi Sasaran Operasi Keselamatan Krakatau 2022 di Lampung

Mengingat operasi keselamatan ini masih di tengah pandemi Covid-19, petugas kepolisian juga akan melakukan pemantauan di sejumlah area wisata untuk mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) di masing-masing tempat.

Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 meluas di Kota Jogja.

"Harapan kami, operasi kali ini dapat menciptakan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta kesadaran dalam menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi," terang dia.

Terpisah, Wakapolresta Yogyakarta, AKBP Fahmi Arifrianto yang memimpin apel tersebut menerangkan apel ini sebagai pengecekan terakhir kesiapan personel. Sehingga operasi dapat berjalan sesuai tujuan serta tepat sasaran.

"Lalu lintas mempunyai peran strategis dalam mendukung pembangunan sehingga dibutuhkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas," kata dia.

Baca Juga: Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan Pimpin Apel Operasi Keselamatan Kapuas 2022, Beberkan Tujuan Skemanya

Fahmi menambahkan, dibantu stake holder terkait, operasi tersebut dilaksanakan untuk meminimalisir pelanggaran lalu lintas dan meningkatkan kesadaran masyarakat serta kepatuhan ketika berada di jalan raya.

"Dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan mengedepankan kegiatan preemtif, preventif, persuasif humanis dan edukatif maupun melaksanakan publikasi tertib berlalu-lintas guna terciptanya situasi lalu lintas yang aman," katanya.

Load More