SuaraJogja.id - China akan menjalankan beberapa kali misi pendaratan di bulan sebelum merealisasikan kerja samanya bersama Rusia untuk membangun stasiun permanen di luar angkasa itu pada 2035.
"Kami berencana menjalankan beberapa misi di bulan sebelum 2030 dan menyelesaikan pembangunan konstruksi stasiun permanen sebelum 2035," kata Kepala Perancang Progam Eksplorasi Bulan China, Wu Weiren, di sela-sela sidang parlemen dua sesi di Beijing, seperti dikutip dari Antara, Selasa (8/3/2022).
Program penelitian ke bulan Fase-4 telah mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat pada akhir 2021.
Dengan adanya persetujuan tersebut, maka akan dijalankan tiga misi pendaratan oleh Chang'e-6, Chang'e-7, dan Chang'e 8 sebelum 2030.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Tak Terima dengan Sikap Inggris Soal Rusia, China akan Menarik Hak Siar Premier League
Wu yang juga anggota Majelis Penasihat Politik Rakyat China (CPPCC) atau MPR tersebut menjelaskan bahwa Chang'e-6 akan melakukan pendaratan di kawasan kutub bulan untuk mengambil satu hingga dua kilogram sampel material bulan.
Chang'e-7 akan mendarat di kutub selatan bulan untuk mencari air dan survei lingkungan di kawasan itu, sedangkan Chang'e-8 yang merupakan misi tahap akhir akan memandu eksploitasi sumber daya alam di kutub selatan bulan.
China dan Rusia sedang menjalin kerja sama untuk mencapai kesepakatan membangun stasiun penelitian bulan berskala internasional (ILRS).
Stasiun tersebut bakal dibangun di kutub selatan bulan yang menjadi fokus utama misi Fase-4.
Temperatur pada sisi gelap bulan bisa mencapai -200 derajat Celcius, sedangkan di sisi terdekatnya 200 derajat Celcius sehingga tidak cocok bagi manusia untuk melakukan aktivitas jangka panjang, demikian Wu beralasan.
Baca Juga: Pariwisata Anjlok, Beijing Diminta Bolehkan Turis Asing untuk Kunjungi Daerah Wisata China
Meskipun di kawasan kutub selatan bulan ada fenomena siang dan malam serta ada sinar matahari bersinar secara terus-menerus selama lebih dari 180 hari, tetap bisa mendukung pekerjaan di permukaan bulan dalam jangka waktu yang panjang, tambah Wu.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia vs China: Kevin Diks Bakal Duel Lawan Mantan Rekan Setim
-
Rayakan Ulang Tahun ke-42, Ini 5 Drama Xu Hai Qiao yang Tayang di WeTV
-
Timnas Indonesia Diterpa Mimpi Buruk, Jumlah Pemain Absen Bisa Bertambah Jelang Lawan China
-
5 Short Drama China yang Dibintangi Jin Mei Chen, Beragam Genre!
-
Badai PHK Mengintai: 1,2 Juta Pekerja RI di Ujung Tanduk Perang Tarif AS-China!
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan