SuaraJogja.id - Pemeran Doctor Strange Benedict Cumberbatch pada Minggu (13/3) waktu setempat mengatakan dirinya ingin terlibat dalam program "Homes for Ukraine" yang diusung pemerintah Inggris untuk menawarkan tempat tinggal bagi pengungsi Ukraina.
Dikutip dari The Guardian, Senin, program tersebut memungkinkan warga Inggris menampung pengungsi Ukraina di rumahnya. Setiap rumah akan menerima insentif dari pemerintah sebesar 350 poundsterling atau sekitar Rp6,5 juta per bulan. Pendaftaran untuk program "Homes for Ukraine" dibuka pemerintah Inggris mulai hari ini.
"Kita semua perlu melakukan lebih dari sekadar mengenakan lencana (bendera Ukraina). Kita perlu menyumbang, kita perlu menekan politisi kita untuk terus menciptakan semacam surga di sini bagi orang-orang yang menderita," kata Cumberbatch kepada Sky News saat hadir di karpet merah penghargaan British Academy Film Awards (BAFTA) di Albert Hall, London, Inggris.
Dalam acara tersebut, ia tampil menyematkan lencana bendera Ukraina di pakaiannya. Aktor itu dinominasikan untuk kategori pemeran utama terbaik di BAFTA untuk perannya dalam film "The Power of the Dog".
Masih dalam kesempatan yang sama, Cumberbatch mendesak orang-orang untuk mengambil tindakan membantu pengungsi Ukraina yang terlantar akibat invasi Rusia.
Ia mengatakan kondisi perang Rusia-Ukraina menjadi momen yang mengejutkan bagi orang Eropa. Cumberbatch juga mengatakan ada banyak orang yang secara sukarela menampung pengungsi Ukraina di rumah mereka.
Awal pekan ini, Cumberbatch juga menyuarakan dukungan untuk Ukraina dengan mengangkat bendera negara tersebut sebagai simbol solidaritas di Festival Film Santa Barbara.
Berita Terkait
-
Amerika Peringatkan China Bila Bantu Rusia, Bakal Diisolasi Secara Global
-
Konflik Rusia - Ukraina Bisa Sebabkan Krisis Moneter Panjang? Begini Jawaban IMF
-
Tegas, Prabowo Sampaikan Sikap Indonesia dalam Konflik Rusia Ukraina di Hadapan Menhan Yunani
-
AS Ultimatum China Bila Bantu Rusia Akan Dikenai Sanksi Berat
-
Moldova Ubah Komplek Olahraga Atletik Jadi Tempat Mengungsi Warga Ukraina
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
Terkini
-
Pengacara Terdakwa Kasus BMW Maut Sleman: 'Tuntutan 2 Tahun Terlalu Berlebihan, Korban Juga Lalai'
-
Terdakwa Kasus Kecelakaan Mahasiswa UGM Dituntut 2 Tahun Penjara, Jaksa Ungkap Faktor yang Meringankan
-
Lalai Berkacamata, Sopir BMW Dituntut 2 Tahun Penjara atas Kematian Mahasiswa UGM
-
Ternyata Bukan Pertama Kali, Lubang Proyek di Kotagede Sudah Beberapa Kali Telan Korban Terperosok
-
Viral Motor Terperosok di Proyek Gorong-gorong Kotagede, Pemkot Jogja Pastikan Proyek Segera Selesai