Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 15 Maret 2022 | 14:15 WIB
Momen Presiden Jokowi beli minyak goreng di Pasar Sentul Yogyakarta uang sisanya dikembalikan. [sekretariat presiden / YouTube]

SuaraJogja.id - Merespon kondisi minyak goreng di sejumlah wilayah yang langka hingga mahal, Presiden Jokowi turun gunung mengecek langsung ke lapangan.

Dikutip dari channel YouTube Sekretariat Presiden, Presiden Jokowi pada Minggu (13/3/2022) sebelum berangkat menuju kawasan IKN melakukan sidak ke beberapa pasar di Yogyakarta.

Dua pasar yang disidak Presiden Jokowi yakni di Pasar Beringharjo serta Pasar Sentul Yogyakarta.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyempatkan ngobrol bersama pedagang sekaligus membeli beberapa botol dan kantung minyak goreng dari mereka.

Baca Juga: Pak Jokowi Baca Ini, Ada 3 Pesan dari Tokoh Adat Dayak Soal Proyek Ibu Kota Negara Nusantara

Ada momen menarik saat Presiden Jokowi membeli dua liter minyak goreng curah di Pasar Sentul Yogyakarta.

Seusai minyak diserahkan, Jokowi mengeluarkan beberapa lembar uang untuk dibayarkan. Namun nenek yang berdagang minyak goreng itu sempat mengembalikan beberapa lembar uang dari Jokowi lantaran dianggap kelebihan.

Saat disodorkan, Jokowi pun memberikan isyarat jangan dikembalikan.

"Sampun, sampun," sayup-sayup terdengar Jokowi menegaskan bahwa uang tersebut sengaja diberikan untuk nenek tersebut.

Sementara itu Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan bahwa sidak yang dilakukan itu merupakan hal yang wajar ketika Presiden Jokowi kunjungan ke daerah.

Baca Juga: Kemah Glamping ala Jokowi Disebut Bisa Picu Tren Wisata Baru, Seperti Apa?

"Setiap kunjungan ke daerah pasti melakukan sidak mengenai persoalan minyak goreng," terangnya.

Lebih lanjut persoalan mengenai minyak goreng ini akan segera diputuskan sekembalinya Jokowi dari acara IKN di Penajam Utara, Kalimantan Timur.

"Beliau akan memutuskan langkah-langkah strategis dalam waktu dekat. Nanti setelah kembali dari IKN akan ada rapat untuk memutuskan berkait minyak goreng ini," tambahnya.

Load More