SuaraJogja.id - Film petualangan aksi berburu harta karun "Uncharted" menghasilkan 1,95 juta dollar Amerika di China pada hari Senin (14/3) atau di hari pembukaan resminya, menurut sumber pelacakan box office lokal.
Data sementara dari Ent Group menunjukkan "Uncharted" diluncurkan pertama kali pada hari Senin dan menjadi film pertama yang menggantikan film perang patriotik Tiongkok yang sudah lama berjalan "The Battle at Lake Changjin II", yang telah berkuasa sejak 1 Februari, dikutip dari Variety, Selasa.
"Uncharted" telah melakukan preview pada hari Sabtu dan Minggu dan mengambil lebih dari 1 juta dollar. Ent Group menghitung bahwa pada Senin (14/3) malam, film tersebut telah mengumpulkan 3,21 juta dollar dari hari pertama rilis ditambah dua sesi pratinjau.
Maoyan, salah satu agen tiket film terkemuka China, melaporkan angka serupa dan memperkirakan bahwa film tersebut akan terus mendapatkan skor hingga 15 juta dollar.
Pengguna Maoyan memberi film ini peringkat 8,6 dari 10 yang sangat dapat dipercaya. Sedangkan penonton Douban, memberi nilai 6,2 dari 10.
Film ini mendapat tanggal rilis yang tidak biasa di China yakni pada Senin. Kemungkinan hal tersebut memanfaatkan hari libur Qingming.
Maoyan melaporkan total film tersebut telah naik menjadi 4,71 juta dolar pada Selasa pukul 15.00 waktu setempat.
Industri film AS telah berjuang untuk mendapatkan daya tarik di pasar China selama setahun terakhir. Itu datang dari berbagai faktor termasuk kurangnya rilis Hollywood di Amerika Utara lantaran COVID-18, tindakan China untuk mengurangi jumlah bagi hasil dan hak impor bea tetap dari AS dan serangkaian film blockbuster buatan China yang telah diluncurkan pada puncak musim liburan dan telah tayang di bioskop selama beberapa minggu.
Dalam beberapa minggu terakhir, banyak film AS telah diberi lampu hijau oleh badan sensor dan diberi tanggal rilis yang dikonfirmasi.
Baca Juga: Kasus Covid-19 China Rekor Tertinggi Sepanjang Pandemi, Inikah Biang Keroknya?
Akan tetapi beberapa bioskop di China ditutup karena negara itu memerangi gelombang infeksi COVID-19 paling serius sejak awal 2020. Penguncian nasional sejauh ini telah dihindari, tetapi dengan penutupan megalopolis Shenzhen sejak Minggu, ada tanda-tanda peringatan yang tidak menyenangkan.
Peluncuran judul waralaba Warner Bros. "The Batman" pada hari Jumat akan menjadi ujian yang lebih signifikan terhadap selera orang China akan film besar Hollywood dan indikator seberapa besar kerusakan yang ditimbulkan wabah Omicron terhadap bisnis perfilman di China.
Berita Terkait
-
Sinopsis Film Uncharted, Lika-Liku Petualangan Mencari Harta Karun
-
5 Film Tentang Harta Karun yang Wajib Kamu Tonton, Terbaru ada Uncharted
-
Uncharted Rajai Box Office Korea Selatan Pada Akhir Pekan Pertama Debutnya, Kumpulkan Rp30,3 Miliar
-
4 Film yang Diadaptasi dari Game, Terbaru Ada Uncharted
-
5 Fakta Menarik Uncharted, Film Tom Holland tentang Petualangan yang Ditunggu-tunggu
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
Terkini
-
Buruan Klaim, 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini Khusus Buat Kamu
-
Libur Panjang Bikin Tol Regional Nusantara Makin Padat! Ada Kenaikan Hingga 29 Persen di Ruas Ini
-
Lakalantas Maut di Lendah: Nenek 70 Tahun Meregang Nyawa, Pengendara Motor Luka Parah
-
Heboh Ulat di MBG Siswa, Pemkab Bantul Akui Tak Bisa Sanksi Langsung Penyedia Makanan
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah