SuaraJogja.id - Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi dengan perkembangan UMKM yang bergerak di bidang ekspor hingga ke Eropa yang ada di Jogja. Hal itu mendorong pengusaha mikro kecil menengah bersaing di kancah dunia.
Airlangga mengatakan bahwa UMKM Go Ekspor, yang terletak di Jalan Sorosutan, Umbulharjo, Kota Jogja, sudah mendapat bantuan dari Kementerian untuk mengembangkan usaha anggotanya.
"UMKM yang bergerak di bidang eksportir hingga proses final ini cukup luar biasa. Dari proses pengalengan makanan dan membuat keawetannya tahan lama," terang Airlangga di sela kunjungannya di Jalan Sorosutan, Kota Jogja, Kamis (17/3/2022).
Proses pengalengan yang berkualitas ini juga membuat cita rasa makanan yang terdiri dari gudeg, oseng mercon , bandeng presto, rica-rica bebek, sambal bawang tidak berubah rasa.
"Ini diuji, kira-kira 14 hari atau dua minggu kita ambil sampel dan cita rasanya tidak berubah. Kita sudah dorong umkm-umkm ini dan mendapat beberapa program," katanya.
Terpisah, Ketua Umum Aliansi Produk Nusantara Indonesia UMKM Go Export Suci Kuntarsih menyebutkan bahwa produk usaha makanan kaleng sudah dikirim ke Afrika, Timur Tengah dan juga Eropa.
"Total sudah ada 151 produk yang telah kami kirim ke luar negeri. Itu yang produk makanan," katanya.
UMKM Go Export tidak hanya mengirim makanan, produk handycraft juga diminati warga luar Jogja dan juga di luar negeri.
Meski sudah ekspor sampai ke luar negeri, Suci mengaku bahwa pengiriman belum terlalu konsisten. Adapun permintaan yang cukup banyak namun hanya 6 bulan berjalan.
Baca Juga: Gandeng YCAB, Cerita Roti Dukung Pelaku UMKM Lewat Kampanye Bertajuk Perempuan dan Cerita Mereka
"Kita masih berupaya menguatkan dari sisi konsistensi produk ini. Maka dari itu, kami masih membutuhkan bantuan pemerintah untuk pengembangan ke depan," kata dia.
Suci mengatakan masih berupaya menggandeng sejumlah UMKM baik di Jogja dan seluruh Indonesia. Hal itu menyusul dengan program dari kementrian yang sedang dijalankan bersama pihaknya.
"Kita juga ada program Expo Halal di Turki yang mengajak sejumlah UMKM ikut di sana selama 11 hari. Dengan demikian harapan kami UMKM baik di Jogja dan Indonesia terus berkembang dan menjadi dikenal di luar negeri," kata dia.
Berita Terkait
-
Gandeng YCAB, Cerita Roti Dukung Pelaku UMKM Lewat Kampanye Bertajuk Perempuan dan Cerita Mereka
-
Creative Business Solutions Diharapkan Dapat Percepat Digitalisasi UMKM Medan
-
Digitalisasi UMKM Saat Pandemi Covid-19, Diharapkan Mendorong Kebangkitan Ekonomi di Jawa Tengah
-
Kampus UMKM Shopee Medan Diresmikan, Ini Fasilitasnya
-
HET Minyak Goreng Dicabut, Menko Airlangga Beri Penjelasan Ini
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?