SuaraJogja.id - Sedikitnya 15 unit rumah rusak di Kabupaten Sleman, akibat terdampak angin kencang, Rabu (16/3/2022). Data tersebut merupakan data yang terakumulasi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, terhitung Kamis (17/3/2022).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Bambang Kuntoro mengatakan, dimulai sejak Rabu, akibat angin kencang telah menyebabkan satu rumah rusak di Kalurahan Purwomartani, Kapanewon Kalasan, empat pohon tumbang, satu tempat usaha rusak ringan, satu titik jaringan listrik rusak, dua titik jaringan telepon rusak.
"Di Kalurahan Tirtomartani, ada tiga rumah rusak ringan, tiga pohon tumbang, satu titik jaringan listrik rusak dan titik jaringan telepon rusak," ungkapnya, Kamis (17/3/2022) malam.
Dampak angin kencang juga terjadi di Kalurahan Condongcatur, Kapanewon Depok, sebanyak empat rumah rusak ringan, dua pohon tumbang, satu musala rusak ringan.
Masih di Depok, empat pohon tumbang dan satu kantor rusak ringan di Kalurahan Maguwoharjo.
Di Kapanewon Tempel, ada tiga pohon tumbang di Kalurahan Banyurejo, sedangkan di Sumberrejo ada enam rumah rusak ringan dan sembilan pohon tumbang.
"Di Kalurahan Tambakrejo terdapat satu unit rumah rusak ringan," paparnya.
Sementara itu, peristiwa talut ambrol tercatat menjadi dampak bencana meteorologi di Kapanewon Gamping.
Talut panjang 10 meter dengan tinggi 2 meter ambrol, di kawasan Perumahan Pereng Gawe, Kalurahan Balecatur.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Bupati Sleman Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Masih Aman
Selain itu, di Kalurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak tercatat satu pohon tumbang. Terakhir, satu masjid rusak ringan di Kalurahan Bokoharjo, Kapanewon Prambanan.
Usai kejadian, BPBD bersama warga dan segenap relawan dari berbagai elemen, melakukan asesment dan pemotongan pohon tumbang.
DIY Memasuki Pancaroba, BMKG Minta Perhatikan Ini
Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono mengatakan, pada Maret - Mei 2022 sudah dimulai peralihan musim hujan ke musim kemarau, dengan kata lain musim pancaroba di wilayah Jawa khususnya DIY.
"BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta memprakirakan potensi terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan sedang-lebat disertai kilat/petir dan angin kencang. Kemudian, angin puting beliung dan hujan es, dapat terjadi pada musim pancaroba," kata dia.
Warjono menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem tersebut terlihat berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini.
"BMKG mendeteksi adanya pusat tekanan rendah di Samudera Hindia sebelah Barat Daya Jawa dan sebelah Barat Sumatera," ujarnya.
Indeks ENSO menunjukkan kategori La Nina lemah (-0.86) dan suhu muka laut di wilayah Indonesia yang hangat dengan anomali 1 - 3 °C.
Dengan adanya kondisi tersebut dan diperkuat dengan labilitas lokal terutama pada siang hingga sore hari, maka BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta menghimbau masyarakat, agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.
"Dapat berdampak terjadinya longsor, banjir, banjir bandang, serta kerusakan akibat angin kencang, angin puting beliung, hujan es dan sambaran kilat/petir di wilayah DIY," terangnya.
Selain itu, masyarakat hendaknya memperbarui informasi terkait kondisi cuaca terkini melalui media massa maupun media sosial resmi BMKG.
"Pada saat terjadi cuaca ekstrem, hendaknya berhati-hati jika beraktivitas di luar rumah, tidak beraktivitas jika tidak mendesak, serta mencari informasi dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait kebencanaan," tandasnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Hujan Angin Kencang Porak-porandakan Puluhan Rumah di Kecamatan Solear Tangerang
-
Waspada! Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Masih Berpotensi Terjadi di Jawa Tengah
-
Prakiraan Cuaca BMKG di Kalbar, Rabu 16 Maret 2022 : Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang
-
Hujan Deras dan Angin Kencang di Batam, Pohon Tumbang Timpa Mobil, Plang Bebek Slamet Ikut Roboh
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Ini Biang Kerok Keracunan Makanan Bergizi Gratis Menurut Badan Gizi Nasional
-
Makan Bergizi Gratis Tanpa APBN? Ini Rahasia 1351 Dapur Umum di Seluruh Indonesia
-
Sebanyak 14 SPPG BUMDes di DIY Diluncurkan, Ekosistem Ekonomi Lokal Makin Dikuatkan
-
Jangan Skip Ini Bocoran Tempat Berburu DANA Kaget yang Terbukti Ampuh Dapatkan Saldo Rp100 Ribu
-
Pastikan Tak Ada Unsur SARA di Perusakan Nisan Makam, Polda DIY Beberkan Motif Pelaku