Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 18 Maret 2022 | 09:38 WIB
Tokoh muda Nahdlatul Ulama (Nu) Gus Baha menyarankan Rusia dan Ukraina berperang. Hal itu diyakini bisa membuat kedua negara berdamai. (Foto: NU Online)

SuaraJogja.id - Belum lama ini sebuah potongan video mengenai ceramah KH. Ahmad Bahauddin atau yang jamak dikenal dengan nama Gus Baha mencuri perhatian publik.

Potongan video ceramah Gus Baha yang jadi sorotan publik itu diunggah oleh akun TikTok @al.ghifari27.

Dadam video itu, pengasuh Pondok Pesantren Tahfidul Qur'an LP3IA ini membuat jemaahnya sempat merasa terkejut dan sempat terheran-heran namun ujung-ujungnya membuat jemaah tertawa terbaha-baha.

Dalam kajian yang disampaikan, saat Gus Baha membahas soal kiai yang suka melakukan maksiat.

Baca Juga: Ulasan Buku Maksiat Penutup Rezeki & Hidup Hina, Upaya Menjauhi Segala Bentuk Dosa

Gus Baha secara terang-terangan mengaku pernah menemukan ada seorang kiai yang kadang-kadang suka melakukan perbuatan maksiat.

Kajian Gus Baha soal Kiai berbuat maksiat viral. [TikTok]

"Makanya dulu itu terkenal ada guyonan, seorang kiai ditanya. Ini guyonan nyata. Pak kiai, katanya kia itu suci, tapi kadang-kadang maksiat juga," kata Gus Baha, dikutip dari Hops.id.

"Kiai ini jawabannya ngawur sekali, justru itu yang boleh melakukan maksiat itu kiai. Kamu tidak boleh. Kenapa pak kiai? dia tau caranya bertaubat, kamu tidak tahu hahahaha," sambung Gus Baha diiringi gelak tawa jamaahnya.

Ternyata, candaan Gus Baha itu dimaksudkan untuk menyinggung para penegak hukum Indonesia, yang selama ini terkadang memberikan keputusan yang tidak adil.

"Jadi yang melanggar hukum itu kan yang pakar hukum. Tahu ilmunya untuk melanggar, tetapi tidak bisa dipidanakan," katanya.

Baca Juga: Penerbitan Izin Ditarik ke Pusat, Janji Wali Kota Dumai Basmi Maksiat Sulit Terwujud

Kajian dari ulama karismatik ini pun, langsung diserbu berbagai komentar dari netizen. Banyak dari mereka yang menyebut, jika kajian Gus Baha tersebut untuk menyindir pemerintah dan penegak hukum.

"Benar banget, guru ku pernah bilang, ngaji cung kalau kamu ngaji suatu saat kalau kamu maksiat kamu tau jalan tobat dan terbukti, kata salah seorang netizen.

"Yang diceritakan Gus Baha itu gak jauh dari keadaan para hakim dan pembuat undang-undang di Indonesia sekarang," kata netizen lainnya.

"Sama seperti wakil rakyat yang di Senayan, mereka punya undang-undang imunitas yg dibuat sendiri," kata netizen.

"Sangat bermartabat sindirannya Gus Baha. Luar biasa ilmunya Gus Baha," lanjut netizen lainnya.

Load More