SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja menyebutkan capaian vaksin booster atau vaksin ketiga belum menunjukkan peningkatan tajam. Meski pemerintah telah mensyaratkan mudik lebaran harus sudah mengantongi bukti booster, capaiannya baru sekitar 64 persen.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Dinkes Kota Jogja Lana Unwanah menjelaskan, sebelum syarat mudik itu digulirkan, capaian vaksin di Jogja sekitar 61 persen.
"Kalau capaiannya belum terlihat signifikan (terkait syarat mudik tunjukkan vaksin booster)," kata Lana dihubungi wartawan, Rabu (6/4/2022).
Ia melanjutkan, pada 31 Maret 2022 lalu, capaian vaksin booster di Jogja sekitar 181.459 orang. Waktu itu informasi syarat mudik harus melampirkan vaksin booster belum dikeluarkan.
"Jadi baru sekitar 61,22 persen kalau akhir Maret kemarin," katanya.
Dinkes mencatat, pada Selasa (5/4/2022) lalu capaian vaksin bertambah hanya sekitar 3 persen.
"Dalam waktu 6 hari baru sekitar 3 persen tambahannya. Jadi total saat ini sekitar 64 persen," kata dia.
Rinciannya hingga Selasa kemarin baru sekitar, 192.334 orang, kata Lana. Meski demikian Dinkes tetap menggenjot percepatan vaksinasi untuk booster, dengan target penyelesaian Juni 2022.
Terpisah, Ketua Satgas Harian Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan bahwa vaksinasi di sejumlah puskesmas dan kelurahan tetap dilakukan.
Baca Juga: Syarat Mudik Wajib PCR Berlaku bagi Siapa Saja? Begini Aturan Surat Edaran Satgas Covid-19 Terbaru
"Dari awal kan kita sudah mengantisipasi. Vaksin booster ini kita buka lebar pelayanannya. Jadi Mulai dari puskesmas dan kelurahan sudah kami buka pelayanan vaksinnya baik dosis 1, 2 hingga booster," kata dia.
Heroe memastikan bahwa tidak ada kekosongan jumlah vaksin di Kota Jogja. Meski di beberapa kelurahan ada pembatasan jumlah vaksin, Pemkot dalam hal ini Dinkes Jogja akan mengirimkan tambahan vaksin bila diperlukan.
"Stok vaksinnya aman, masih sangat aman. Perluasan layanan itu kan untuk membantu mereka yang mungkin membutuhkan vaksin untuk syarat mudik. Sehingga terus kami siapkan," kata Heroe.
Berita Terkait
-
Syarat Mudik Wajib PCR Berlaku bagi Siapa Saja? Begini Aturan Surat Edaran Satgas Covid-19 Terbaru
-
Daftar Pejabat yang Disuntik Vaksin Booster Nusantara Milik Terawan, Ada Siapa Saja?
-
Buruan Daftar! Mudik Gratis untuk 10.500 Orang, Ini Lokasi dan Syaratnya
-
Catat! Ini Jadwal Vaksin Booster di Satlantas Polres Bekasi untuk Persiapan Mudik 2022
-
Ingin Mudik Lebaran? Segera Dapatkan Vaksin Booster Sekarang Juga Ya!
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Masjid di Tengah Tol Jogja-Solo Akhirnya Direlokasi: Kisah At-Taubah Berlanjut
-
Polisi Tegaskan Pelaku Pelemparan Bom Molotov Pos Polisi Tak Ikut Aksi Berujung Ricuh di Polda DIY
-
Bukan Dendam, Bukan Target, Ini Alasan Mengejutkan di Balik Pelemparan Molotov Pospol Jogja-Sleman
-
Teror Molotov di Jogja: Polisi Ringkus 2 Pelaku, Salah Satunya Sempat Kabur!
-
Jogja Siaga Banjir, Peta Risiko Bencana Diperbarui, Daerah Ini Masuk Zona Merah