SuaraJogja.id - Hasil timnas U-19 Indonesia vs Pohang Steelers berhasil membuat Shin Tae-yong semringah. Di sisi lain, gempar dikabarkan bahwa Iis Dahlia menjadi korban penipuan berkedok trading. Bukan itu saja, viral pula pernyataan Butet Kartaredjasa yang ngotot membela Terawan.
Sementara itu di Jogja, saat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengisi ceramah tarawih di masjid kampus UGM, terbentang spanduk soal Desa Wadas. Selain itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil juga sempat mengisi tausiah Subuh di masjid Jogokariyan. Simak di bawha ini lima berita paling banyak dibaca pada Rabu (6/4/2022) kemarin di SuaraJogja.id:
1. Shin Tae-yong Sumringah Timnas Indonesia U-19 Sukses Tumbangkan Pohang Steelers Tanpa Kebobolan
Pelatih tim nasional U-19 Indonesia Shin Tae-yong senang dengan performa para pemainnya saat menumbangkan Pohang Steelers dengan skor 2-0 pada pertandingan persahabatan di Daegu, Korea Selatan, Rabu.
"Saya senang kami bisa menang 2-0. Tim lawan bermain baik, tetapi kami bisa menang tanpa kemasukan gol. Performa pemain terus meningkat, terutama kemauan untuk memenangkan pertandingan," ujar Shin, dikutip dari Antara, Rabu (6/4/2022).
2. Iis Dahlia Sekeluarga Jadi Korban Penipuan Berkedok Trading: Udah Deh Bisnis GItuan Bukan Buat Orang Jadul Kaya Kita
Beberapa waktu terakhir publik digegerkan dengan kasus penipuan berkedok trading yang menjebloskan dua crazy rich Indra Kenz dan Doni Salmanan. Siapa kira dari sekian kasus penipuan berkedok trading itu nyatanya pedangdut Iis Dahlia juga turut jadi korban.
Dikutip dari Hops.id, Iis Dahlia tak sendirian menjadi korban penipuan berkedok trading. Suami hingga anak-anaknya pun teryata juga turut kena tipu.
Baca Juga: Isi Ceramah Tarawih di Masjid Kampus UGM, Ganjar Singgung Soal Desa Wadas
3. Butet Kartaredjasa Ngotot Bela Terawan, Begini Alasannya
Seniman sekaligus budayawan Butet Kartaredjasa menjadi salah satu orang yang membela Mantan Menteri Kesehatan (menkes), Dr Terawan Agus Putranto saat dia dia dipecat dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Butet terang-terangan menyampaikan dukungannya untuk Terawan melalui media sosial (medsos).
Ditemui di kediamannya, Rabu (06/04/2022), Butet mengaku dukungannya pada Terawan bukan tanpa sebab. Terawan disebutnya pernah menyelamatkan nyawanya saat sakit melalui terapi cuci otak atau Digital Subtraction Angiography (DSA).
4. Spanduk Soal Wadas Terbentang di Masjid Kampus UGM Saat Ganjar Isi Ceramah Tarawih
Berita Terkait
-
Isi Ceramah Tarawih di Masjid Kampus UGM, Ganjar Singgung Soal Desa Wadas
-
Alasan IDI Baru Pecat Terawan di 2022, Padahal Langgar Kode Etik Sejak 2013
-
Shin Tae-yong Sumringah Timnas Indonesia U-19 Sukses Tumbangkan Pohang Steelers Tanpa Kebobolan
-
Shin Tae-yong Pastikan Timnas Indonesia U-23 Berjuang Demi Tiket Final SEA Games
-
Tumbangkan Pohang Steelers 2-0, Performa Timnas U-19 Bikin Shin Tae-yong Semringah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik