SuaraJogja.id - Tim nasional boling menargetkan juara umum SEA Games Vietnam di tengah perubahan nomor yang dipertandingkan pada cabang olahraga ini.
Sekjen Persatuan Boling Indonesia (PBI) Hasrial Arimis menyebut perubahan tersebut memang secara matematis mempengaruhi jumlah medali yang dapat disumbangkan dari boling, namun target yang ditetapkan adalah menjadi juara umum dengan setidaknya tiga medali emas.
"Targetnya tetap kita juara umum, cukup optimistis dengan kondisi anak-anak sekarang ini," kata Hasrial kepada ANTARA di Arena Boling Hailay Ancol, Jakarta, Jumat.
Dua nomor yang menjadi jagoan timnas boling Indonesia adalah ganda campuran dan masters tidak dipertandingkan dalam SEA Games Vietnam.
Baca Juga: Siap Hadapi Vietnam, Firza Andika Pede Timnas Indonesia U-23 Bisa Raih Emas SEA Games 2021
Indonesia melalui Ryan Leonard Lalisang/Aldila Indryati meraih emas SEA Games Filipina 2019. Timnas boling juga menyumbangkan medali dari nomor masters putra melalui Billy Muhammad Islam dan Ryan Leonard Lalisang yang masing-masing memperoleh emas dan perak.
"Kita akan coba ambil di satu nomor single putra, team of four putra, kemudian double putri, team of four putri," kata Hasrial.
Pelatih kepala David Sitorus mengakui target SEA Games Vietnam jauh lebih berat karena peluang yang diperebutkan menjadi lebih sedikit dari sebelumnya sembilan menjadi enam medali emas, ditambah dengan aturan baru untuk nomor tunggal putra dan putri.
"Khusus single itu hanya boleh diikuti oleh dua pemain, baik putra maupun putri, di sini kita menghadapi sedikit masalah dalam menentukan siapa pemain single-nya," kata Hasrial.
Hasrial juga sudah meramu strategi untuk mencapai target tersebut dengan mempersiapkan atlet-atlet terbaik berdasarkan poin-poin yang dikumpulkan selama satu tahun pelatnas sebelumnya sehingga hanya atlet dengan poin teratas yang masuk tim.
Baca Juga: Dua Faktor yang Bisa Buat Timnas Indonesia U-23 Juara di SEA Games Versi Media Vietnam
Soal saingan terberat, Hasrial menyebut Singapura, Malaysia dan Filipina menjadi negara yang perlu diantisipasi bagi tim putri, sementara tim putra perlu mengantisipasi Thailand dan Singapura.
"Juara umum saya rasa kita akan usahakan. Peluang medali emas itu dua kemungkinan, ada di team of four dan dua double putri," kata Hasrial.
"Tapi kita harapkan berjalan seperti apa yang kita prediksi selama latihan-latihan ini, mudah-mudahan bisa kita tembus, tapi target utama kita sebenarnya ada di double putri," pungkas dia.
Berita Terkait
-
Sah! Kevin Diks Jadi WNI Bisa Bela Timnas Indonesia
-
Pelatih Jepang Takut Timnas Indonesia Bikin Kejutan, Waspadai 2 Kekuatan Skuad Garuda
-
Erick Thohir Pantau Kesiapan GBK Sambut Laga Timnas Lawan Jepang dan Arab Saudi
-
Seth Annink, Junior Eliano Reijnders Bisa Jadi Ujung Tombak Masa Depan Timnas Indonesia
-
Erick Thohir Cek Kondisi Rumput GBK Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar