SuaraJogja.id - Masyarakat Kabupaten Sleman tidak perlu khawatir, saat cuti bersama hari raya Idulfitri 2022 tak dapat menikmati layanan kesehatan. Pasalnya, fasilitas kesehatan milik pemerintah seperti Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskemas) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tetap buka.
Sekretaris Dinas Kesehatan Sleman, dr Isa Dharmawidjaya mengungkap, saat cuti bersama lebaran Idulfitri 2022, layanan kesehatan seperti biasa (reguler) akan tetap diberikan bagi masyarakat di Puskesmas.
Bahkan, jam pelayanan ditambah dengan dibukanya layanan terbatas hingga pukul 19.00 WIB malam.
"Petugas Dinas Kesehatan tidak berjaga di posko perbatasan. Saat libur lebaran Puskemas tutup. Tetapi saat libur cuti bersama, pelayanan Puskesmas tetap buka biasa di pagi hari," tuturnya, Kamis (21/4/2022).
Baca Juga: Pemkab Sleman Mulai Gelar PTM 100 Persen 9 Mei Mendatang, Ini Pertimbangannya
"Kemudian, pada pukul 14.30 WIB sampai 19.00 WIB malam, kami buka layanan terbatas. Layanan terbatas ini, tetap memberikan pelayanan medis seperti biasa. Kecuali laboratorium," tambahnya.
Isa menyebut, kebijakan itu berlaku untuk 25 Puskesmas yang tersebar di 17 Kapanewon se-Kabupaten Sleman.
"Saat cuti bersama lebaran, petugas di Puskemas tetap full time. Namun, sore harinya hingga pukul 19.00 WIB malam ada petugas piket, yang bertugas di masing-masing Puskemas," terangnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya petugas di Puskesmas saat cuti bersama ini, masyarakat bisa langsung mendapatkan pelayanan di Puskesmas, salah satunya ketika terjadi keadaan darurat.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menuturkan, pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan menyambut pemudik dan libur lebaran Idulfitri 2022.
Baca Juga: Sempat Muncul Polemik, Persekat Tegal Siap Lepas Riki Dwi Saputro ke PSS Sleman
"Demi memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pemudik yang akan melintas di Kabupaten Sleman, kami telah berkoordinasi dengan Kepolisian dan relawan," terangnya.
Selain itu, ia juga telah meminta kepada OPS terkait agar memperbaiki jalan-jalan maupun lampu penerangan yang rusak, supaya lebih aman dilewati.
"Lampu-lampu jalan nanti diuripke kabeh (dihidupkan semua), agar tidak terjadi kecelakaan," tandas Kustini, kala dijumpai wartawan.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Tantangan Terbuka Hokky Caraka untuk Wataru Endo: Saya Ingin Tahu!
-
Pecah Telur di Kandang Persis Solo, Danilo Alves Berharap Terbukanya Pesta Gol
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Menangi Derby Jateng, Persis Solo Semakin Merana
-
Hasil Persis Solo vs PSS Sleman di BRI Liga 1: Super Elja Menang 2-0
-
Duel Panas di Manahan! Ini Link Live Streaming dan Daftar Susunan Pemain Persis Solo vs PSS Sleman
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
Terkini
-
Bahlil Bantah Jokowi Masuk Golkar: Beliau Berdiri di Atas Semua Partai
-
Donald Trump Kembali Terpilih Sebagai Presiden Amerika, Ini Implikasinya ke Indonesia di Bidang Ekonomi dan Politik
-
Keraton Yogyakarta Gugat PT KAI, Nominalnya hanya Rp1.000?
-
Sleman Perketat Pengawasan Miras, Warga Diminta Lapor Penjualan Ilegal
-
Tips Agar Sindrom Nefrotik Tidak Mudah Kambuh