SuaraJogja.id - Belum lama ini tersebar sebuah video seorang pemuda berpura-pura menjadi wisudawan hingga nekat pinjam toga milik orang tak dikenal. Video itu pun viral di media sosial.
Hal tersebut dilakukan lantaran laki-laki tersebut ingin memberi tahu kabar gembira tersebut kepada sang ibu, yang saat itu sedang berada di rumah.
Adapun video tersebut menjadi viral setelah akun Instagram @perecehans mengunggahnya ke Instagram belum lama ini.
Dalam video tersebut, tampak seorang laki-laki menghampiri sekelompok pemuda berpakaian wisuda yang tengah merayakan hari kelulusannya dengan berfoto bersama di area kampus.
Laki-laki tersebut tampak sedikit kikuk mendekati sekumpulan pemuda tersebut sebelum akhirnya mengatakan niatnya.
"Sorry Bro, lagi foto-foto ya?" kata laki-laki tersebut.
"Gue boleh pinjem toganya bentar ngga sama sekalian semuanya itu (baju wisuda)?" lanjutnya.
Laki-laki dalam video tersebut mengatakan, dirinya ingin membahagiakan sang ibu di kampung halamannya yang dapat melihatnya wisuda.
Dia menyebut, hal tersebut dilakukannya lantaran sudah berkuliah 6 tahun lamanya namun belum juga lulus.
Baca Juga: Viral Pemuda Penjual Kangkung Tak Pernah Sekolah, Bahagia Dibelikan Baju Lebaran
"Gue udah 6 tahun belum lulus-lulus. Jadi ceritanya mau nyenengin ibu gue di kampung," ucap dia.
Tak sampai di situ, setelah memakai pakaian wisuda lengkap hasil meminjam kepada salah seorang dari sekumpulan pemuda tersebut, lantas laki-laki tersebut mengajak membuat video yang akan dikirimkan kepada ibunya di kampung.
"Halo Mamah, ini aku udah lulus nih." kata dia.
Alih-alih berterima kasih atas pertolongan yang diberikan, laki-laki tersebut malah mengatakan hal tak terduga kepada pemuda yang meminjamkan baju wisuda serta toga kepadanya.
"Ini temen-temen aku nih. Ini temen aku yang belum lulus, cuma dia doang yang belum lulus," kata dia.
Mendengar hal itu, sekumpulan pemuda tersebut sontak terkekeh seraya melemparkan protes kepada laki-laki yang baru saja ditolongnya itu.
Adapun video tersebut telah ditonton oleh lebih dari 2,2 juta kali dan disukai sebanyak 107 kali hingga viral di media sosial.
Atas aksi nyelenehnya tersebut, banyak komentar diberikan oleh warganet.
"Curang nggak sesuai briefing," ungkap seorang warganet.
"Dipinjemin malah ngelunjak," tulis warganet lainnya.
"Ya ampun lucu banget," tulis seorang netizen.
"Inisih namanya nggak tau diri," komentar seorang pengguna Instagram. [Kontributor SuaraJogja.id/Gita Putri Rahmawati]
Berita Terkait
-
Jokowi Ternyata Wisuda Dulu Baru Serahkan Skripsi ke UGM, Roy Suryo: Itu kan Aneh
-
Gus Ipul Gagas Wisuda Keluarga Miskin, Simbol Keluar dari Garis Kemiskinan
-
Gempar Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil, Pengacara Sebut Ada Upaya Pembunuhan Karakter
-
Bella Bonita Sarjana Apa? Penampilan saat Wisuda Cumlaude Jadi Perbincangan Netizen
-
Momen Buya Yahya Wisuda S1 Meski Punya Gelar Profesor: Dosennya Berebut Cium Tangan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Kota Pelajar Punya Solusi, Konsultasi Gratis untuk Kesulitan Belajar dan Pendanaan di Yogyakarta
-
Lebaran Usai, Jangan Sampai Diabetes Mengintai, Ini Cara Jaga Kesehatan Ala Dokter UGM
-
Batik Tulis Indonesia Menembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa