SuaraJogja.id - Usai laga semifinal antara Timnas Indonesia U-23 vs Thailand di ajang SEA Game 2021 yang dimenangkan oleh tim Gajah Putih dengan skor tipis 1-0, muncul di Twitter dan menjadi trending mengenai siapa yang terbaik antara legenda Timnas Indonesia Boaz Solossa dan bintang muda Egy Maulana Vikri.
Pertanyaan tersebut pertama kali muncul dari akun Twitter @registaco. Akun tersebut menulis "Who's better? Boaz or Egy?" dua jam sebelum kick off semifinal antara Timnas Indonesia U-23 vs Thailand di SEA Games 2021.
Banyak publik yang menanggapi pernyataan tersebut. Beberapa ada yang mengatakan jika hal ini merupakan pertanyaan bodoh karena telah membanding-bandingkan kedua pemain beda generasi dan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Namun tak jarang ada yang mengunggulkan Boaz Solossa daripada Egy Maulana Vikri. Pro kontra perdebatan mengenai siapa yang lebih baik antara kedua pemain tersebut terus menggema di Twitter.
Baca Juga: Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2021: 9 Wakil Indonesia Berjuang ke Semifinal
"Suatu hal yg bodoh membanding²kan Egy dengan Boaz. Masing² punya kelebihan dan kekurangan, dan mereka jg dari generasi berbeda. Tujuannya biar apa dibanding²kan?" ungkap netizen.
"Boaz untuk sekarang, konsistensi di timnas dan liga ditengah persaingan striker2 asing dia masih bisa jadi topscore, di timnas permainan dan pengorbanan dia efek nya gede buat timnas, egy masih berproses tapi nyali nya dia buat main di eropa jd inspirasi buat pemain indo lainnya," tutur netizen yang satu.
"pertanyaan paling katrok dr pendiri konten katrok of the week. bisa2nya boaz disamain sm pemain overrated cadangan mati di klub eropa," kata netizen yang lain.
"Salah bandingin boaz sama egy soalnya jauh banget egy gak ada apa2 nya, egy cuma modal tampang doang bagi gua, dribbling shooting nya jauh di bawah boaz. Liatlah di match semi barusan shooting egy gak ada powernya bahkan yg harus ditendang pake kaki kanan dipaksa pake kaki kiri," kata netizen yang lain.
"Jelas Boaz lah. Pemain kemarin sore modal main di luar negeri tetep ga sebanding dgn pencapaian Boaz yg di umur 18 aja udah jd pemain andalan timnas senior dan klub Persipura. Pemain lokal yg bisa jd topskor liga sampe 3x disaat menjamur bgt striker2 asing main di liga Indo," ucap salah satu netizen.
"apa2an pula pertanyaan ini. di usia yg sama, boaz cuma kalah terkenal dan ga main di LN. itu aja. selebihnya ya jangan ditanyakan lah.. kasihan egy nya," ungkap netizen lainnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Egy Maulana Vikri Akui Ingin Kembali Aboard, Segera Tinggalkan Dewa United?
-
Ibu di Thailand Pasang Sel Penjara di Rumah, Kurung Anaknya yang Pecandu Narkoba
-
Usia Baru 24 Tahun, Egy Maulana Ingin Kembali Berkarier di Eropa
-
4 Pemain Timnas Indonesia Tegas Tak Takut Lawan Jepang: Kami Sudah Berbeda!
-
Ditanya Klub Jika Abroad, Rizky Ridho Justru Pilih Bermain di Liga Thailand
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024
-
Waspada, Kasus DBD di Yogyakarta Naik Tajam, Anak-Anak Rentan Terinfeksi
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak